Desa kerajinan menenun kain ikat tradisional My Nghiep

Chia sẻ
(VOVWORLD) - Desa My Nghiep, Kotamadya Phuoc Dan, Kabupaten Ninh Phuoc, Provinsi Ninh Thuan terletak kira-kira 10 Km dari Kota Phan Rang ke arah Tenggara. Ini adalah desa kerajinan menenun kain ikat tradisional yang mempunyai sejarah selama ratusan ini. Desa My Nghiep juga dianggap sebagai tempat asal-usulnya kerajinan menenun kain ikat tradisional dari warga etnis minoritas Cham.

Desa kerajinan menenun kain ikat tradisional My Nghiep - ảnh 1Para warga Desa My Nghiep melakukan kerajinan menenun kain ikat. (Foto: Koran Ninh Thuan)

Menurut para artisan di Desa My Nghiep, untuk bisa berhasil menenun satu helai kain ikat harus mengalami banyak tahapan. Semua tahapan menuntut keluwesan dan ketelitian dari para penenun. Untuk bisa menciptakan motip-motip yang canggih dan unik, para tukang harus mempunyai tangan yang prigel, pandangan estetika dan pengetahuan tentang garis, warna, bentuk dan lain-lain..seperti seorang pelukis. Saudari Ham Thi Nhu Y, seorang artisan di Desa My Nghiep memberitahukan:  “Bahan mentah yang ditenun  yalah serat, sutra, atau ditenun  dengan benang sesuai dengan permintaan pemakai-nya. Barang-barang hasil menenun biasanya berupa Ao Dai (atau baju panjang tradisional untuk kaum perempuan), busana, selimut, selendang, sprei, penutup meja atau taplak meja  dan sebagai-nya. Kami juga menciptakan produk-produk baru, menenun kain ikat, kemudian menjahitnya menjadi ransel, keranjang, tas, dompet dan lain-lain. Alat tenun meliputi dua jenis yalah jenis alat yang pajang dan yang pendek sesuai dengan jenis kain-nya".

Desa kerajinan menenun kain ikat tradisional My Nghiep - ảnh 2Produk-produk pertenunan kain ikat  yang dibuat oleh warga Desa My Nghiep yang cukup berwarna yang khas. (Foto: Koran Ninh Thuan)


Produk pertenunan tradisional di Desa My Nghiep mempunyai daya tarik istimewa, tidak hanya karena warnanya yang unik dan khas saja, melainkan juga ada keanekagaraman dan kaya raya dengan warna, motip, jenis, kental dengan selar budaya dari etnis Cham. Bapak Ho Si Son, Wakil Kepala Dinas Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Ninh Thuan memberitahukan: “
Khazanah berhargai yang  dimiliki Desa My Nghiep ialah produk-produk yang dibuat secara manual oleh para artisan. Provinsi ini telah memberlakukan rencana mengkonservasikan-nya. Kongkrit-nya yalah mempertahankan aktivitas pendidikan, penyebaran kerajinan dari generasi artisan lansia ke generasi muda, membantu menyosialisasikan desa kerajinan untuk menyerap kedatangan wisatawan. Produk-nya belum banyak yang diekspor ke luar negeri, tetapi dijual banyak ke berbagai provinsi dan kota di dalam negeri dan wisatawan”.


Kalau di desa-desa kerajinan menenun kain ikat yang lain, pekerjaan pokok dilakukan oleh para perempuan  saja, tapi di Desa My Nghiep, hampir semua penenun di desa ini adalah pemuda-pemudi. Perempuan membuat benang, menenun kain, sedangkan para lelaki menggunting kain dan menjahit  produk. Di daerah ini, selalu diselenggarakan Festival tentang produk-produk pertenunan kain ikat dari warga etnis Cham untuk diperkenalkan dan disosialisasikan kepada para pengunjung dari semua penjuru Tanah Air. Saudari Ham Thi Nhu Y, seorang artisan di Desa kerajinan menenun kain ikat My Nghiep, Provinsi Ninh Thuan memberitahukan: “Ada pasar di dalam dan luar negeri, produk di desa kami diekspor ke luar negeri, misalnya India, Thailand, Amerika Serikat dan sebagai-nya.. Di desa kami sekarang ini ada 300 kepala keluarga yang melakukan kerajinan menenun kain ikat. Keluarga saya melakukan kerjainan ini sudah beberapa generasi ini. Desa kami membentuk Koperasi kerajinan menenun kain ikat untuk menghimpun semua kepala keluarga yang melakukan kerajinan menenun kain ikat, semua orang menugasi tahapan-tahapan masing-masing …sehingga efektivitas-nya lebih baik”.

Warga etnis minoritas Cham pada pokok-nya hidup di kawasan Trung Bo Selatan, tapi yang paling banyak yalah di Provinsi Ninh Thuan. Kerajinan menenun kain ikat selama ini menjadi simbol dari kebudayaan etnis Cham, memanifestasikan  secara hidup-hdup adat- istiadat, adat kebiasaan dalam kehidupan warga etnis Cham sepanjang sejarah dan perkembangan-nya. Produk pertenunan kain ikat tradisional di Desa My Nghiep selalu disukai di pasar di dalam dan luar negeri, sehingga jati diri budaya di desa-desa Vietnam terbang tinggi dan menggeliat jauh.

Komentar