Menguak-tabir Kuil Lang Bon, Provinsi Hoa Binh

Ngoc Anh
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Kuil Lang Bon di Desa Chieng Chau, Kecamatan Chieng Chau, adalah tempat kepercayaan suci di Kabupaten Mai Chau, Provinsi Hoa Binh, Vietnam Utara. Kuil ini memuja Bapak Lang Bon, yang berjasa melakukan reklamasi, mendirikan dukuh, “mường” (kecamatan) sesuai dengan kebiasaan hidup di rumah panggung dari warga etnis minoritas Thai, membuat ketentuan dalam masyarakat Muong Mun masa dulu (sekarang Kabupaten Mai Chau). 
Menguak-tabir Kuil Lang Bon, Provinsi Hoa Binh - ảnh 1Panorama Kuil Lang Bon dilihat dari atas (Foto: Ngoc Anh)

Menurut catatan sejarah, Bapak Lang Bon adalah putra pertama dari Mun Nau Dong, penguasa wilayah Muong Huoc Kha (yaitu wilayah Bac Ha, Provinsi Lao Cai saat ini). Meski merupakan anak sulung, namun karena adalah anak dari istri kedua, Lang Bon tidak mendapatkan warisan berupa  tanah dari ayahnya sehingga ia harus meninggalkan kampung halamannya untuk mencari tanah baru untuk berhuni. Pada akhir abad ke-13, Bapak Lang Bon warga etnis Thai minoritas dari wilayah Muong Huoc Kha memimpin sekelompok orang menyeberangi sungai Merah. Ketika tiba di sungai Da, dia dan kelomppoknya berbelok ke wilayah Muong Mun. Dia melihat tempat ini dengan lembah yang datar, dikelilingi oleh gunung-gemunung dan hutan yang berlapis-lapis, pepohonan yang rimbun, anak sungai yang segar dengan banyak ikan dan udang, sehingga rombongan tersebut berhenti untuk menetap di sana. Setelah Lang Bon meninggal dunia, penduduk di sana membangun kuil untuk memuja beliau  di daerah Chieng Chau.

Melalui perjalanan waktu dan sejarah yang obyektif, kuil lama sudah tidak ada lagi. Sejak tahun 2010, pemerintahan setempat telah membangun Kuil Lang Bon yang baru. Kuil Lang Bon yang baru dibangun di atas tanah seluas lapangan sepak bola, berbentuk persegi panjang, dikelilingi pegunungan. Kuil ini memiliki arsitektur rumah panggung tradisional dari etnis Thai. Kuil merupakan bangunan yang luas  dan megah dengan arsitektur yang seimbang dan harmonis, 2 lantai, luas lantai sekitar 160 meter persegi. Bapak Lo Van Luan, warga etnis Thai, penjaga Kuil Lang Bon, mengatakan:

“Kuil ini luasnya sekitar 5.000 meter persegi. Nenek moyang warga etnis Thai, Kabupaten Mai Chau ada di sini. Di kuil ini masih  dilesstarikan identitas budaya etnis, buku-buku, ritual, peraturan dukuh dari masyarakat Thai, sastra rakyat, cerita, aksara etnis Thai, buku sejarah, dan kebudayaan etnis Thai”.

Menguak-tabir Kuil Lang Bon, Provinsi Hoa Binh - ảnh 2Kuil Lang Bon (Foto: Ngoc Anh)

Kuil Lang Bon merupakan tempat pemujaan dan balas budi kepada leluhur dari warga etnis Thai di Kabupaten Mai Chau. Oleh karena itu, banyak warga setempat datang ke kuil suci ini. Saudari Lo Thi Kim, warga etnis Thai, Kabupaten Mai Chau, mengatakan: 

Kuil ini sangat sakral. Warga di sini sering datang ke kuil untuk menjalankan upacara pada hari raya, Tahun Baru, tanggal 1 dan tanggal 15 Imlek setiap bulan. Datang ke kuil untuk memohon kesehatan yang baik, hasil panen yang berlimpah ruah, keluarga yang bahagia dan cukup sandang cukup pangan, dan sebagainya”.

Menguak-tabir Kuil Lang Bon, Provinsi Hoa Binh - ảnh 3Satu ritual dilaksanakan di Kuil Lang Bon (Foto: Ngoc Anh) 

Kuil Lang Bon adalah tempat untuk menyelenggarakan festival-festival etnis minoritas setempat, di antaranya ada festival Xen Muong (Warisan Budaya Takbenda Nasional), yang berlangsung pada tanggal 9 dan 10 bulan pertama Imlek. Kuil Lang Bon juga merupakan alamat yang menarik bagi wisatawan dari semua penjuru tanah air untuk menjalankan upacara,  bertamasya dan menikmati keindahan alam.. Saudari Nguyen Thi Hong Hanh, seorang wisatawan dari Hanoi ke Kuil Lang Bon, mengatakan: 

Di dalam kuil, saya melihat banyak buku kuno dengan tulisan kuno yang berharga dari etnis minoritas dan banyak alat kerja dan produksi dari masyarakat. Yang paling mengesankan ialah kuil ini terletak di tengah-tengah ruang yang luas. Jika saya berkesempatan datang ke Kabupaten Mai Chau, saya pasti akan mengunjungi kuil ini lagi”.

Kuil Lang Bon bukan hanya tempat spiritual tetapi juga satu museum kecil yang melestarikan nilai-nilai budaya tradisional khas dari etnis Thai. Dengan nilai-nilai arsitektur, sejarah dan kebudayaan, kuil ini merupakan salah satu simbol dari Kabupaten Mai Chau, Provinsi Hoa Binh./.

Komentar