Jauhnya sekitar 190 Km dari Kota Ha Noi, dengan cuaca yang sejuk  sepanjang tahun, Moc Chau menjadi tujuan  wisata yang menarik bagi  para wisatawan dari semua penjuru Tanah Air   yang ingin menguak tabir  penggalan jalan daerah Tay Bac (atau daerah Timur Barat Vietnam Utara) pada akhir pekan.

Bunga plum mekar bersemarak di Moc Chau (Foto: The Dai/vietnam+)

Daerah dataran tinggi Moc Chau menjadi lebih indah pada bulan Januari dan Februari-saat bunga persik dan bunga plum mekar bersemarak. Masa dari bulan Mei sampai bulan Agustus adalah musim buah plum matang. Saat ini juga merupakan musim panas di Vietnam Utara. Tapi di Moc Chau cuaca-nya selalu sejuk  dan segar sehingga menjadi tempat yang ideal untuk menghindari terik mata hari di  musim panas. Saat dari bulan Oktober sampai bulan Desember adalah musim bunga suku kubis-kubisan dan bunga kapiat mekar bersemarak.

Kalau datang ke Daerah dataran tinggi Moc Chau yang indah, para wisatawan akan menikmati pemandangan alam yang megah dan puitis  dengan puncak gunung Pha Luong, bukit pohon teh yang berbentuk jantung, lembah pohon plum yang memanjang, atau jalan-jalan bunga yang berwarna-warni dan cemerlang. Air terjun Dai Yem di Kecamatan Muong Sang, Kabupaten Moc Chau merupakan tempat yang menyerap kedatangan paling banyak wisatawan. Selain menikmati udara yang segar dan sejuk, datang ke sana, wisatawan akan bisa mengunjungi jembatan kaca asmara baru, dan modern dengan teknologi 5D yang pertama di Vietnam. Dengan bermacam efek di jembatan itu akan membantu para wisatawan bisa menguak tabir secara maksimal ruang misterius, dengan kelihatan yang lebar. Hal itu membantu para wisatawan bisa memandangi panorama daerah dataran tinggi Moc Chau dari ketinggian. Saudari Nguyen Thi Bich Hoa, asal Distrik Bac Tu Liem, Kota Ha Noi mengatakan:

“Saya sangat suka bertamasya di Moc Chau karena pemandangan-nya sangat indah, dan udaranya segar dan sejuk. Setiap kali mengadakan pertemuan kelas, kami juga menyelenggarakan piknik  di Moc Chau, Provinsi Son La”.

Air terjun Dai Yem (Foto: baosonla.org.vn)

Kalau datang ke Moc Chau, para wisatawan bisa tenggelam dalam  ruang kebudayaan yang kental dengan identitas khas dari warga etnis-etnis minoritas Thai dan Mong di daerah padang rumput yang hijau. Dari rumah-rumah panggung tradisional, kuliner etnis-etnis, tarian-tarian rakyat, berbagai pesta dan sebagainya sampai permaian-permainan rakyat, semuanya  memberikan pengalaman yang khas, dan menarik, menjadi salah satu di antara kegiatan-kegiatan yang menyambungkan para individu dan mengaitkan komunitas. Saudari Nguyen Thi Huong, asal Kabupaten Thuan Thanh, Provinsi Bac Ninh mengatakan:

“Saya melihat bahwa udara di sana sangat segar dan  warga sangat akrab. Ketika bertamasya di sana dan bertemu dengan anak-anak, saya merasa sangat gembira. Semua keletihan  dalam pekerjaan lenyap”.

Menurut Ibu Nguyen Thi Hoa, Wakil Ketua Komite Rakyat Kabupaten Moc Chau, pada bulan 10/2020, Moc Chau telah menyambut kedatangan lebih dari 75.000 orang untuk mengunjungi dan menguak tabir. Hal ini menjanjikan banyak hasil yang implementatif tentang kegiatan wisata pada sebuah tahun yang mengalami banyak kesulitan  dengan banyak cabang ekonomi yang lain terpengaruh oleh dampak pandemi Covid-19. Ia mengatakan:

“Untuk mengembangkan pariwisata secara lebih baik pada waktu mendatang, salah satu tugas yang dihadapi  kami yakni bagaimana mengelola secara baik tujuan-tujuan  wisata di Moc Chau, dan mengembangkan lebih baik peranan tempat-tempat itu. Basis-basis yang berbisnis wisata harus membuat strategi sendiri bagaimana agar citra Moc Chau akan diperkenalkan kepada banyak warga. Kami berharap pariwisata Moc Chau akan pulih cepat pasca pandemi Covid-19”.

Kabupaten Moc Chau sedang mendesak, dan membimbing berbagai tempat penginapan, hotel, dan Homestay supaya melaksanakan secara serius semua langkah pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19. Bersamaan itu meningkatkan kualitas jasa, tidak menaikkan  harga, menjaga  identitas etnis-etnis setempat, dan menciptakan ciri-ciri khas, supaya  Moc Chau pantas menjadi tempat tujuan yang terdepan di penggalan jalan  menguak tabir daerah Tay Bac yang megah dan indah.