Chhoeung Lyna memiliki dua keturunan Vietnam dan Kamboja, ia lahir dan dibesarkan di Phnom Penh, Ibukota Kamboja. Sejak kecil, ia selalu berimpian menjadi seorang apoteker yang pandai dan berbudi luhur untuk memberikan sumbangsih pada usaha perawatan dan perlindungan kesehatan rakyat Kamboja. Pada tahun 2015, Lyna mendapat beasiswa di Vietnam. Sejak itu, si gadis kecil ini untuk sementara meninggalkan keluarganya untuk datang ke Vietnam guna mewujudkan impiannya. Tentang alasan mengapa memilih perguruan tinggi di Vietnam untuk menempuh kuliah, Lyna mengatakan:
“Cabang kesehatan Vietnam sangat berkembang, jadi saya ingin datang di Vietnam untuk menambah wawasan dan mempelajari-nya. Ayah saya juga orang Vietnam, jadi saya juga ingin kuliah di kampung halaman ayah saya”.
Di balik penampilannya yang cantik dan feminim, Chhoeung Lyna adalah gadis dengan kepribadian yang kuat dan mempunyai kegairahan yang hebat untuk seni bela diri Taekwondo. Dua hal yang tampaknya sangat berbeda tersebut selalu mendampingi gadis kecil tersebut. Lyna memberitahukan:
“Saya memilih Taekwondo karena saya sangat menyukai mata olahraga ini, dan saya juga mengikutinya seperti ayah saya. Dulu ayah saya adalah atlet Taekwondo. Perempuan jangan berlatih seni bela diri,katanya. Tetapi saya akan membuktikan kepada semua orang bahwa perempuan dapat melakukan segalanya tanpa kalah terbanding dengan laki-laki”.
 Lyna mempunyai kegairahan yang hebat untuk seni bela diri Taekwondo. |
Dengan tekad dan vitalitas luar biasa, Lyna berangsur-angsur menegaskan posisinya dalam cabang olahraga (cabor) Taekwondo. Selama 15 tahun mengejar Taekwondo, Lyna telah terus-menerus mencapai banyak prestasi tinggi dalam turnamen-turnamen Taekwondo di Vietnam dan Kamboja, menjadi poros dalam Kelub Taekwondo, Universitas Nguyen Tat Thanh, Kota Ho Chi Minh. Berbicara tentang siswi kecil yang berbakat ini, Pelatih Nguyen Van Ka – Kepala Pelatih Kelub Taekwondo universitas tersebut, memberitahukan:
“Sekarang Lyna sedang menjadi pilar Kelub Taekwondo Universitas Nguyen Tat Thanh yang dapat berpartisipasi pada turnamen-turnamen kalangan mahawiswa dalam negeri. Khususnya, yang patut diperhatikan ialah pada tahun 2015, dalam Festival Olahraga Mahasiswa Nasional di Provinsi Bac Ninh (Vietnam Utara), ia telah meraih Medali Perak”.
Tidak hanya adalah anggota poros Kelub Taekwondo, Universitas Nguyen Tat Thanh, Lyna juga adalah atlet Taekwondo timnas Kamboja. Pada tahun 2013, ia telah meraih Medali Perunggu di cabor Taekwondo untuk Kamboja di Seagames 27. Medali, piala, dan piagam pujian yang dimenangkan Lyna merupakan harta benda yang dikagumi banyak orang. Dengan kegemaran yang membara untuk Taekwondo, Lyna belum pernah puas diri dengan semua yang telah ia capai. Ia rajin berlatih setiap hari, menetapkan target untuk memotivasi diri guna berupaya. Berbicara tentang target berikutnya, Lyna membocorkan:
“Seperti yang sudah diketahui semua orang, pada tahun 2023 mendatang, Kamboja akan untuk pertama kalinya menyelenggarakan Seagames. Saya akan tidak henti-hentinya berupaya untuk mendapatkan tiket untuk mewakili Kamboja dalam Seagames Asia Tenggara 2023 yang akan datang”.
 Pada tahun 2013, Lyna telah meraih Medali Perunggu di cabor Taekwondo untuk Kamboja di Seagames 27 |
Secara serempak, gadis kecil tersebut memelihara dua impian besar dalam kehidupan yaitu menjadi seorang apoteker yang pandai dan menyentuh puncak-puncak Taekwondo. Lyna sedang tidak henti-hentinya memupuk pengetahuan tentang farmasi dan mempraktikkan keterampilan seni bela diri untuk menaklukkan impiannya sendiri.
Pada tahun 2022, Lyna akan lulus dari Universitas Nguyen Tat Thanh jurusan farmasi. Setelah lulus, Lyna berniad akan tinggal di Vietnam untuk bekerja dan berlatih Taekwondo selama bertahun-tahun guna mendapatkan pengalaman praktek sebelum kembali ke negerinya. Ia percaya bahwa itu adalah keputusan yang masuk akal dan bijaksana untuknya.