Komunitas Muslim Indonesia di Kota Ha Noi Merayakan Ramadhan di Tengah Pandemi

Thuy Trang
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Bulan Ramadhan merupakan salah satu kesempatan yang paling penting bagi lebih dari 1,8 miliar Muslim di seluruh dunia. Pada tahun 2021 ini, bulan Ramadhan dimulai dari tanggal 13 April hingga 13 Mei.  Meski pandemi Covid-19 masih berkembang rumit, semua warga harus mematuhi langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan wabah sesuai dengan ketentuan Kementerian Kesehatan, tetapi komunitas Muslim Indonesia di Vietnam tetap merayakan satu bulan Ramadhan secara penuh dan utuh. 

“Ramadhan adalah satu bulan suci, satu dari 12 bulan dalam setahun, dimana umat Islam introspeksi, evaluasi, dam memperbaiki kita sesuai dengan ajaran agama, dari segi religius puasa juga untuk meningkatkan katakwaan kita terhadap agama. Setelah Ramadhan berakhir umat Islam menyambut Hari Raya Idul Fitri. Setelah satu bulan benar-benar mental spiritual kita diperbaiki, kita seperti lahir kembali, dan dari situ emngharapkan apa-apa yang baik selama 11 bulan berikutnya. Puasa adalah tidak hanya mensucikan diri atau mengembalikan nilai-nilai religius kita agar kembali full, tapi juga sebagai untuk fisik kita, untuk suatu pembersihan.”

Bapak Husni Pratama asal Indonesia adalah salah seorang Muslim yang secara  rutin berjamaah di Masjid Al Noor, di Jalan Hang Luoc, Kota Ha Noi, untuk menjalankan sholat berjamaah pada setiap hari Jumat. Semua ritual di masjid tersebut dilaksanakan sesuai dengan ketentuan-ketentuan tentang pencegahan dan penanggulangan wabah.

Komunitas Muslim Indonesia di Kota Ha Noi Merayakan Ramadhan di Tengah Pandemi - ảnh 1Semua pendatang di Masjid Al-noor diberi masker dan tangannya disanitasi dengan air antiseptik

Bapak Husen, Imam di Masjid Al-Noor, memberitahukan:

“Biasanya sebelum pandemi Covid-19 merebak, pada setiap Jumat ada kira-kira 200 jamaah datang di sini, tetapi di tengah pandemi jumlahnya merosot secara drastis. Masjid Al Noor menerapkan 5 protokol kesehatan yang diajukan Kementerian Kesehatan Vietnam. Semua Jemaah yang datang di Masjid Al Noor harus memakai masker, menggunakan air antiseptik, dan membatasi konsentrasi kerumunan. Setelah beribadah, mereka akan pulang dan tidak berkumpul dan berbincang-bincang seperti sebelum ada pandemi”.

Komunitas Muslim Indonesia di Kota Ha Noi Merayakan Ramadhan di Tengah Pandemi - ảnh 2Para umat Muslim memakai masker saat berjamaah

Pada tahun lalu, ketika wabah Covid-19 mulai merebak di Vietnam, terutama di tengah perkembangan wabah yang serius, komunitas Muslim Indonesia di Ha Noi harus melakukan ibadah agama di rumah. Namun pada tahun ini, bulan Ramadhan dimulai pada saat wabah Covid-19 telah sebagian terkendali, umat Muslim Indonesia di Ha Noi bisa melakukan sholat jamaah dan melaksanakan acara buka puasa di Masjid pada Jumat malam atau di KBRI pada setiap Sabtu malam. Selain itu, mereka juga bisa datang ke rumah teman dan kerabat untuk melakukan acara buka puasa dalam suasana hangat, tetapi tidak lupa mematuhi prinsip-prinsip tentang pencegahan dan penanggulangan wabah.

“Kalau untuk menjalankan ritual peragamaan gak berpengaruh karena bisa sembahyang sendiri di rumah, masak sendiri di rumah. Tahun ini lebih bagus karena KBRI bisa mengadakan acara berbuka puasa bersama, ketika puasa memasuki minggu ke-2, mau minggu ke-3, setiap hari Sabtu, semua masyarakat bisa datang ke KBRI. Pertama anak-anak bisa belajar mengaji, setelah itu berbuka puasa bersama dan sholat terawih bersama, jadi lebih meriah”

“Bagi kami Umat Islam Indonesia di Hanoi, kami biasa berbuka puasa di KBRI setiap hari Sabtu malam, jadi di situ diawali dengan buka puasa bersama, kemudian sholat Maghrib, kemudian ada makanan besar juga, kemudian sholat Isha dan Tarawih, jadi biasanya itu untuk yang pria itu jamaahnya mencapai empat baris atau shaf, begitu juga wanita, bahkan biasanya lebih banyak wanita. Dan kami tetap menerapkan protokol kesehatan: tetap jaga jarak, juga cuci tangan. Tapi juga untuk yang anak-anak itu, mereka datang lebih awal karena mereka itu ada pelajaran agama sebelumnya, jadi mereka diajarkan bagaimana membaca doa-doa, seperti cara doa, niat menjalankan puasa, kemudian doa buka puasa dan doa lainnya. Tapi sekarang dengan adanya pembatasan, jadi baik di Masjid Al-Noor atau di KBRI kami tidak bisa melaksanakan Tarawih lagi, di masjid itu tidak bisa sholat Jumat dan untuk sholat Idul Fitri kami masih berharap. Tapi kami akan mengikuti peraturan dari pemerintahan Kota Hanoi atau Kementerian Kesehatan, dan kami yakin memang ini yang terbaik untuk kita masyarakat di Kota Hanoi.”

Komunitas Muslim Indonesia di Kota Ha Noi Merayakan Ramadhan di Tengah Pandemi - ảnh 3Seorang umat Muslim membaca Qu'ran 
Setelah bulan Ramadhan berakhir, umat Muslim Indonesia akan merayakan Hari Raya Idul Fitri (atau Hari Lebaran). Pada tahun ini, karena perkembangan wabah rumit pada hari- hari akhir bulan Ramadhan, maka menurut instruksi Perdana Menteri Vietnam, Masjid Al-Noor akan tidak bisa menyelenggarakan Hari Idul Fitri seperti tahun-tahun sebelumnya. Akan tetapi, komunitas Muslim Indonesia di Vietnam akan melakukan aktivitas-aktivitas agama menurut cara sendiri untuk menjamin keselamatan dan berdoa bersama supaya wabah akan segera berakhir.     

Komentar