(VOVworld) – Sebagai koridor pertukaran ekonomi domestik dan internasional, kota Mong Cai, provinsi Quang Ninh (Vietnam Utara) selalu memiliki keunggulan yang kuat untuk mengembangkan pariwisata perjalanan daerah perbatasan. Kota Mong Cai sedang memanfaatkan keunggulan pariwisata yang sudah ada, bersamaan itu mengarahkan badan-badan usaha pariwisata ke persaingan yang sehat dan efektif. 

Selama bertahun-tahun ini, ketika kota Dongxing (Tiongkok) mulai membuat surat pas jalan pariwisata lintas perbatasan untuk warga negara Tiongkok lintas koridor perbatasan untuk berwisata dalam waktu sehari, jumlah wisatawan Tiongkok yang berwisata ke kota Mong Cai semakin meningkat. Hanya pada Mei 2015 saja, jumlah wisatawan Tiongkok yang keluar masuk lintas koridor perbatasan Mong Cai mencapai hampir 350.000 orang. Ibu Pham Thi Oanh, Wakil Kepala Badan Informasi kota Mong Cai, memberitahukan bahwa kota ini bertanggung jawab mengelola wisatawan yang menggunakan surat pas jalan lintas batas ini. Sejak Oktober 2013, jumlah wisatawan jenis ini diselenggarakan oleh 17 badan usaha dalam Kelab Perjalanan 849 Mong Cai. Ini merupakan pola kelab perjalanan yang beraktivitas sesuai dengan ketentuan Kementerian Keamanan Publik untuk mengorganisasi dan mengelola warga negara Tiongkok yang menggunakan surat ijin keluar masuk (surat pas jalan) yang diberikan Tiongkok untuk masuk berwisata di Vietnam.

Sejak Agustus 2014, kota Mong Cai telah resmi mengumumkan 3 jalur dan 12 destinasi wisata, mengoperasikan lebih banyak ragam jasa layanan dengan tekad mengubah tanjung Sa Vi dan pantai Tra Co, dll menjadi destinasi-destinasi yang atraktif, bukan hanya untuk wisatawan domestik saja, tapi juga wisatawan lintas perbatasan. Ibu Pham Thi Oanh menegaskan: “Pandangan kota Mong Cai ialah menciptakan syarat-syarat yang paling kondusif kepada semua badan usaha yang bisa menjamin aktivitasnya sesuai dengan Undang-Undang Pariwisata yang sedang berlaku untuk memanfaatkan semua wisatawan lintas batas, khususnya wisatawan yang berwisata dalam waktu sehari di kota Mong Cai”.

Dari 12 Mei 2015, pasar penerimaan wisatawan Tiongkok telah menyerap partisipasi dari kelompok 4 badan usaha dari Asosiasi Pariwisat Mong Cai.

Dalam waktu 15 hari saja, dari 12 sampai 26 Mei ini, 4 perusahaan tersebut telah menerima kedatangan kira-kira 2.200 wisatawan Tiongkok yang masuk untuk berwisata di kota Mong Cai, rata-rata 148 wisatawan per hari. Sementara itu, kelompok 17 badan usaha di kelab 849 Mong Cai menyambut kedatangan kira-kira 1.700 wisatawan, rata-rata 114 wisatawan sehari. Wakil dari perusahaan perjalanan pihak Tiongkok menilai: “Menurut saya, saat ini semua satuan perjalanan menerima wisatawan secara sangat antusias, teliti, proses pembuatan prosedur juga cepat dan singkat. Jauh lebih baik terbanding dengan waktu lalu”.



Wisatawan ketika masuk Vietnam akan bisa ikut paket tour lengkap untuk mengunjungi tempat-tempat wisata yang atraktif seperti pusat kota Mong Cai, pantai Tra Co, balai desa, gereja Tra Co, tanjung Sa Vi, dll; berbelanja produk-produk budaya Vietnam di toko-toko yang mencapai patokan; disertai dengan jasa layanan mencicipi makanan, minuman dan menonton pertunjukan kesenian, dll. Waktu wisatawan tinggal di kota Mong Cai diperpanjang, dari 6 sampai 8 jam sehari. Ibu Vu Thi Huong Giang, dari Perusahaan Persero Pariwisata dan Jasa Mong Cai, menegaskan: “Sebagai badan usaha pariwisata yang sedang beraktivitas di kota Mong Cai, saya fikir bahwa pekerjaan ini sangat perlu guna menciptakan lingkungan bisnis yang bersaing secara setara, selangkah demi selangkah menghapuskan situasi membuat pariwisata jangka pendek sehingga berpengaruh terhadap citra pariwisata, ditambah lagi ialah bisa mengeksploitasi secara lebih efektif potensi pariwisata di kota Mong Cai”.

Dengan menciptakan syarat yang kondusif kepada badan-badan usaha untuk ikut membina brand pariwisata perjalanan lintas perbatasan, bersamaan itu memperkuat pemeriksaan dan kontrol terhadap lingkungan bisnis pariwisata, kota Mong Cai sedang berangsur-angsur membina citra yang indah dalam pandangan wisatawan. Yang lebih penting ialah konektivitas perjalanan dan tempat wisata, promosi produk-produk yang unik, serta perbedaan daerah, akan membantu kota Mong Cai menciptakan kesan tentang satu cabang pariwisata Vietnam yang kuat, menciptakan ancang-ancang untuk memanfaatkan semaksimal mungkin potensi kota di daerah perbatasan ini./.