Berbincang-Bincang dengan Para Pendengar

Phuong Anh
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Para pendengar, kami sangat gembira bertemu kembali dengan para pendengar dalam acara “Kotak Surat Anda” minggu ini. Pada minggu lalu, VOV5 menerima 436 surat dari 33 negara dan teritori. Di antaranya, Program siaran bahasa Indonesia menerima 44 surat dan email para pendengar. Pada acara kita hari ini, kami akan berbincang-bincang dengan para pendengar.

Pada pekan lalu, kami menerima laporan hasil pemantauan radio dari tanggal 15 sampai tanggal 26 Maret dari saudara Eddy Setiawan di Jakarta Timur dengan SINPO 44444 dan 33443. Dari Kalimantan Barat, saudara Rudy Hartono mengirim laporan hasil pemantauan radio pada tanggal 23 Maret dengan SINPO 44444. Kami juga menerima laporan hasil pemantauan radio pada tanggal 20 Maret dari saudara Seaful Fahmi di Lombok dengan penilaian SINPO 44444. Dari India, saudara Najimuddin mengirim laporan hasil pemantauan radio dari tanggal 22 sampai tanggal 25 Maret dan saudara Shivendu Paul mengirim laporan hasil pemantauan radio pada tanggal 11 dan tanggal 16 Maret.

Kami berharap Anda Sekalian terus mengirim laporan hasil pemantauan radio kepada kami agar kami mengetahui situasi gelombang radio di masing-masing daerah.

Pada pendengar yang budiman,  artikel “Bulan puasa Ramadhan dari umat Islam - Bulan dari Keimanan dan Kebaikan” dalam acara Rumah ASEAN minggu lalu disukai banyak pendengar. Pendengar Rudy Hartono berkomentar: “Terima kasih VOV yang selalu berempati kepada semua agama yang mengajarkan budi pekerti dan kebaikan kepada sesama”. Saudari Liana Safitri juga mengirim email kepada kami, di antaranya mengungkapkan: “Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat sakral bagi umat Islam. Bulan yang sangat ditunggu-tunggu kedatangannya. Senang sekali mendengar pengalaman salah satu pendengar VOV5, Bapak Rudy Hartono yang umroh di tanah suci tepat pada bulan Ramadhan”.

Berbincang-Bincang dengan Para Pendengar - ảnh 1Bulan puasa Ramadhan dari umat Islam - Bulan dari Keimanan dan Kebaikan (Ilustrasi/ Foto: liputan6.com)

Sementara itu, saudara Idris berbagi cerita: "Terimakasih VOV5 telah meliput tentang bulan Suci Ramadhan kegiatan muslim di Vitnam hususnya dan di dunia umumnya termasuk Indonesia,bulan penuh barokah dan ampunan, Alloh memerintahkan seluruh umat Islam yang yang beriman melaksanakan puasa sehari penuh selama sebulan penuh dan malamnya melaksanakan sholat taraweh ada yang 11 rokaat ada yg 23 rokaat dan berdoa minta ampun,demikian komentar kami semoga berkenan,buat bang Rudy Hartono yg baru saja umroh di Mekah Alhamdulillah sdh sampai dirumah terimakasih telah mendoakan saya semoga terkabul Aamiin Yra".

Minggu lalu, video clip “Makanan Ayam Kukus dalam Pot Gerabah Daerah Tay Bac” mendapat banyak interaksi dari pendengar. Saudara Saeful Fahmi mengungkapkan: “Kelihatannya sangat enak, jadi sangat kepingin mencoba mencicipinya”, dan saudara Nano Sa memberitahukan: “sepertinya enak banget, perlu dilestarikan”. Sementara itu, saudari Titin Kurniatin bertanya: “Kalau dilihat dari bumbunya, ini pasti enak banget. Itu ayamnya juga ayam kampung yah? Itu garamnya banyak banget ok, kaget lihat ngasih garamnya sebanyak itu, tapi it's ok, jadi gak keasinan ayamnya yah?”

Berbincang-Bincang dengan Para Pendengar - ảnh 2Makanan ayam kukus dalam pot gerabah (Foto: bachoaxanh.com)

Saudari Titin Kurniatin yang budiman, makanan ayam kukus dalam pot gerabah daerah Tay Bac menggunakan ayam H’mong, jenis ayam domestik Vietnam, salah satu jenis ayam khas di daerah pegunungan Tay Bac, Vietnam Utara. Ayam ini dagingnya hitam dan kencang, tulang hitam, enak dan kaya gizi.

Cara memasak makanan ini sangat unik, yaitu mematangkan daging ayam dengan uap dan garam di dalam pot tanah liat. Garam akan diletakkan di dasar pot, tidak bersentuhan dengan ayam dengan lapisan serai dan jahe di tengahnya. Selain itu, garam bisa menahan panasnya dan tidak meleleh selama proses pengukusan. Oleh karena itu, ayam matang tanpa rasa asin garam, dan tetap dipertahankan rasa lezatnya.

Berbincang-Bincang dengan Para Pendengar - ảnh 3Ayam hitam - ayam khas di daerah Tay Bac (Foto: bactom.com)

Pernahkah Anda Sekalian mencoba makanan ayam kukus dalam pot gerabah? Jika tidak memiliki pot dan bumbu seperti di dalam video yang sudah kami perkenalkan, cobalah marinasi ayam dengan bumbu yang tersedia di lemari dapur dan mengukus ayam dengan garam dan pot biasa dan api kecil. Pastinya cara pengolahan seperti ini akan membuat masakan ayam menjadi lebih lezat. Silakan mencobanya!


Komentar