(VOVworld) – Sehubungan dengan kunjungan di Republik Macedonia atas undangan Presiden negara ini, Gjorge Ivanov, Wakil Presiden (Wapres) Vietnam, Ibu Nguyen Thi Doan pada Selasa (2 September) melakukan pertemuan secara terpisah dengan Ketua Parlemen dan Perdana Menteri negara tersebut.

Dalam pertemuan dengan PM Macedonia, Nikola Gruevski, dua pihak sepakat melakukan penelitian tentang pembentukan mekanisme Komite antar-Pemerintah urusan kerjasama ekonomi; memperluas kerjasama di bidang-bidang pendidikan, pelatihan, kebudayaan dan pariwisata. Menurut itu, dua pihak meninjau kemungkinan menanda-tangani Perjanjian-Perjanjian tentang permufakatan kerjasama di bidang-bidang tersebut.

Wapres Nguyen Thi Doan dan Ketua Parlemen Trajco Velianovski

(Foto: baomoi.com)

Dalam pertemuan dengan Ketua Parlemen Macedonia, Trajco Velianovski, dua pihak sepakat memperkuat pertukaran delegasi antara dua Parlemen guna memperkuat pengertian dan bertukar pengalaman. Ketua Parlemen Velianovski meminta supaya dua pihak meninjau pembentukan Kelompok Legislator Persahabatan dua negara untuk memperluas hubungan antara badan legislatif Vietnam dan Macedonia.

Sehubungan dengan kunjungan ini, dua pihak menanda-tangani Perjanjian kerjasama tentang ekonomi dan Perjanjian bebas visa untuk paspor diplomatik dan paspor dinas.

Pada sore hari yang sama, Wapres Nguyen Thi Doan menemui wakil komunitas diaspora Vietnam yang sedang tinggal di Macedonia.

Sebelumnya pada pembicaraan dengan Presiden Republik Macedonia, Gjorge Ivanov pada Senin (1 Desember), dua pihak sepakat bahwa penanda-tanganan perjanjian-perjanjian stimulasi dan proteksi investasi, Perjanjian menghindari pengenaan tarif dobel dan penanda-tanganan perjanjian kerjasama ekonomi yang dilakukan dua negara pada kunjungan ini akan menciptakan kerangka hukum yang kondusif untuk mendorong hubungan bilateral dan meningkatkan nilai perdagangan antara dua negara. Vietnam menegaskan bersedia menjadi jembatan penghubung untuk membantu Macedonia memperkuat hubungan dengan ASEAN, dan sebaliknya, Macedonia akan menjadi pintu gerbang bagi produk-produk Vietnam untuk masuk pasar Balkan. Presiden Gjorge Ivanov menegaskan akan terus mendukung Vietnam mencalonkan diri pada posisi anggota Organisasi-organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Mengenai masalah Laut Timur, pimpinan Macedonia mendukung pandangan dan pendirian Vietnam yaitu menangani semua sengketa melalui langkah-langkah damai, di atas dasar hukum internasional, diantaranya ada Konvensi PBB tentang Hukum Laut tahun 1982./.