(VOVworld) – Untuk melanjutkan aktivitas-aktivitas dalam kunjungan di Tiongkok untuk menghadiri acara pembukaan Pekan Raya Tiongkok – ASEAN (CAEXPO) dan Konferensi Tingkat Tinggi ke-13 Perdagangan dan Investasi Tiongkok – ASEAN (CABIS) di Guangxi, Minggu sore (11/9), Perdana Menteri (PM) Pemerintah Vietnam, Nguyen Xuan Phuc memimpin Konferensi dialog meja bundar dengan CEO badan-badan usaha papan atas Tiongkok. Pada konferensi ini, wakil pemerintahan Guangxi menegaskan bahwa provinsi Guangxi sangat memperhatikan pengembangan kerjasama ekonomi dan perdagangan dengan Vietnam; menganggap Vietnam sebagai daerah penting untuk melakukan program-program kerjasama dan investasi, terutama di bidang-bidang seperti: membangun infrastruktur, kerjasama teknik, keuangan, moneter, kerjasama perdagangan perbatasan, pariwisata, pendidikan dan olahraga dengan pedoman saling menguntungkan. Provinsi Guangxi ingin memperkuat lebih lanjut lagi hubungan kerjasama komprehensif dengan Vietnam dan negara-negara ASEAN yang lain.         

Ketika berbicara di depan konferensi tersebut, PM Nguyen Xuan Phuc menegaskan pandangan Pemerintah Vietnam ialah menganggap kemenangan dan sukses yang dicapai para investor sebagai sukses yang dicapai Pemerintah dan pemerintahan berbagai tingkat. Sebaliknya, Vietnam juga menganggap kegagalan para investor sebagai kegagalan Vietnam sendiri. PM Nguyen Xuan Phuc mengatakan: “Kami berupaya membangun lingkungan bisnis yang terbuka dan transparan untuk semua badan usaha, termasuk badan usaha dalam dan luar negeri, dengan pedoman menganggap suksesnya para investor sebagai sukses yang dicapai Vietnam. Kami menetapkan arah untuk maju ialah membangun Pemerintah yang adil, konstruktif, bertindak secara gigih demi kepentingan rakyat dan badan usaha. Berfolus menyempurnakan mekanisme, memperhebat reformasi prosedur administrasi untuk meningkatkan daya saing”.         

Dengan ikut serta dalam 12 perjanjian perdagangan bebas dan sedang melakukan perundingan tentang 4 perjanjian perdagangan bebas yang lain, PM Nguyen Xuan Phuc menganggap bahwa ketika melakukan investasi di Vietnam, badan-badan usaha Tiongkok mempunyai kesempatan untuk mendekati pasar-pasar besar dimana Vietnam telah menandantangani perjanjian-perjanjian perdagangan.         

Juga pada sore harinya, PM Nguyen Xuan Phuc mengunjungi Zona Industri teknologi tinggi, Pa Quay Thien Yuan, satu pola pertanian yang mencapai hasil guna tinggi di provinsi Guangxi.