Ilustrasi. (Foto: Infonet) |
Menurut gagasan Viet Nam, Resolusi tentang perubahan iklim tahun ini yang disusun bersama oleh Viet Nam, Filipina dan Bangladesh berfokus pada dampak dari perubahan iklim tehradap hak dari kaum perempuan. Dalam pidatonya, Duta Besar Duong Chi Dung, Kepala Perwakilan Viet Nam di PBB, Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan organisasi-organisasi internasional lain di Jenewa telah menekankan: Perubahan iklim menjadi ancaman dan perhatian bersama dari komunitas internasional, perlu memperhebat kerjasama internasional tentang pemberian bantuan keuangan, transfer teknologi dan pembangunan kemampuan kepada negara-negara sedang berkembang untuk menghadapi perubahan iklim, mendorong HAM, di antaranya ada hak kaum perempuan dan anak-anak perempuan. Selain 3 negara tersebut, ada 50 negara lain mensponsori resolusi pada saat diesahkan.
Delegasi Viet Nam aktif memberikan sumbangan pendapat pada sesi perbahasan di sidang periodik ke-38 Dewan HAM PBB dan semua sesi perundingan tentang tentang penyusunan beberapa rancangan resolusi. Dubes Duong Chi Dung telah menyampaikan pidato pada banyak seses perbahasan tentang masalah-masalah yang berbeda. Delegasi Viet Nam juga berpartisipasi pada beberapa pidato bersama ASEAN, Kelompok negara-negara Francophonie dan Kelompok negara-negara yang sama pandangan di semua sesi perbahasan tentang masalah-masalah yang menjadi minat bersama.
Di sela-sela sidang tersebut, Viet Nam ikut mensponsori bersama sarasehan tentang tema: “Mendorong hak kaum perempuan: sudut pandangan ASEAN” yang dipimpin oleh Filipina.