Uni Afrika memulihkan keanggotaan Mesir

Chia sẻ
(VOVworld) – Pada Selasa (17 Juni), Uni Afrika (AU) memutuskan memulihkan kembali keanggotaan Mesir, sepekan setelah Presiden baru negara ini, Abdel Fattah el-Sisi dilantik. 
(VOVworld) – Pada Selasa (17 Juni), Uni Afrika (AU) memutuskan memulihkan kembali keanggotaan Mesir, sepekan setelah Presiden baru negara ini, Abdel Fattah el-Sisi dilantik. Keputusan ini dikeluarkan pada rapat 15 negara anggota Dewan Perdamaian dan Keamanan (PSC) dari Uni Afrika yang diadakan di Addis Ababa, Ibukota Ethiopia. Menurut itu, Mesir akan mendapat hak berpartisipasi pada rapat PSC dan Konferensi Tingkat Tinggi Uni Afrika yang direncanakan akan berlangsung pada akhir bulan ini di Guinea. Pemulihan keanggotan Mesir berlangsung cukup dini terbanding dengan jadwal waktu.

Uni Afrika memulihkan keanggotaan Mesir - ảnh 1
Presiden baru Mesir, Abdel Fattah el-Sisi
(Foto: Kantor Berita Vietnam)

Pada April lalu, Ketua Uni Afrika, Nkosazana Dlamini-Zuma pernah menyatakan bahwa keanggotaan negara Afrika Utara ini akan hanya dipulihkan setelah peta jalan transisi politik selesai. Sementara itu, waktu penyelenggaraan pemilu Parlemen tahap ketiga-tahap terakhir dari peta jalan ini masih belum ditetapkan.

Kementerian Luar Negeri Mesir telah mengeluarkan pernyataan yang menyambut gerak-gerik PSC dan menganggap bahwa keputusan ini “mencerminkan penghormatan Uni Afrika terhadap aspirasi rakyat Mesir” yang dimanifestasikan melalui revolusi pada 30 Juni 2013 dan penyelesaian dua tahap pertama dalam peta jalan transisi politik yang meliputi referendum tentang Undang-Undang Dasar baru dan pemilu presiden./.

Komentar