Tiongkok berkomitmen mendukung pemerintahan Zona Administrasi Khusus Hong Kong dan Makau

Chia sẻ
(VOVworld) – Pada Jumat (26 Desember), dalam pertemuan dengan Kepala Zona Administrasi Khusus Hong Kong (Tiongkok), Leung Chun-ying di Bejing, Presiden Tiongkok, Xi Jin-ping menekankan: pengembangan sistem politik di Hong Kong harus menurut ketertiban dan sesuai dengan hukum.Tiongkok.
      (VOVworld) – Pada Jumat (26 Desember), dalam pertemuan dengan Kepala Zona Administrasi Khusus Hong Kong (Tiongkok), Leung Chun-ying di Bejing, Presiden Tiongkok, Xi Jin-ping menekankan: pengembangan sistem politik di Hong Kong harus menurut ketertiban dan sesuai dengan hukum. Dia menunjukkan bahwa Pemerintah pusat mendukung pemerintahan Hong Kong supaya mengembangkan sistem politik menurut semua ketentuan dalam Undang-Undang Dasar tentang Zona Administrasi Khusus Hong Kong dan semua keputusan yang bersangkutan yang diajukan Komite Harian Kongres Rakyat Nasional Tiongkok

Tiongkok berkomitmen mendukung pemerintahan Zona Administrasi Khusus Hong Kong dan Makau - ảnh 1
Presiden Xi Jin-ping dan Kepala Zona Administrasi Khusus Hong Kong
 (Tiongkok),  Leung Chun-ying
(Foto : Reuters)


.     Presiden Xi Jin-ping juga menyerukan kepada rakyat Hong Kong supaya menaruh perhatian kepada kepentingan bersama, membela kestabilan sosial, mendorong perkembangan ekonomi, mengakui Undang-Undang Dasar. Pada pertemuan dengan Kepala Zona Administrasi Khusus Makau (Tiongkok), Cui Shi An, Presiden Xi Jin-ping memuji prestasi perkembangan yang dicapai Makau dengan menaati “Satu negara, dua rezim”. Dia menyatakan dukungan pemerintah di pusat terhadap Kepala Zona Administrasi Khusus Makau (Tiongkok), Cui Shi An dan pemerintahan Makau.

       Pada hari yang sama, Perdana Menter Tiongkok, Li Ke-qiang melakukan pertemuan terpisah dengan Leung Chun-ying dan Cui Shi An. Di sini, dia berkomitmen terus mendukung pemerintahan Hong Kong dan Makau, bersamaan itu menegaskan bahwa pemerintah pusat akan terus mempertahankan prinsip: “Satu negara, dua rezim” dan “Orang Hong Kong mengelola Hong Kong”, “Orang Makau mengelolan Makau”./.

Komentar