Tidak ada indikasi tentang peluncuran rudal RDR Korea

Chia sẻ
(VOVworld) -  Kantor berita Republik Korea, “Yonhap”, pada Sabtu (13 April) telah mengutip sumber berita pemerintah negara ini yang memberitahukan bahwa selama dua hari ini, Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea telah tampaknya menghentikan pemindahan kendaraan-kendaraan transportasi yang dianggap sebagai tempat peluncuran mobil untuk rudal jarak menengah negara ini, satu indikasi yang membuktikan bahwa pertama-tama, Pyong Yang akan tidak melakukan peluncuran rudal lagi. 
(VOVworld) -  Kantor berita Republik Korea, “Yonhap”, pada Sabtu (13 April) telah mengutip sumber berita pemerintah negara ini yang memberitahukan bahwa selama dua hari ini, Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea telah tampaknya menghentikan pemindahan kendaran-kendaraan transportasi yang dianggap sebagai tempat peluncuran mobil untuk rudal jarak menengah negara ini, satu indikasi yang membuktikan bahwa pertama-tama, Pyong Yang akan tidak melakukan peluncuran rudal lagi.

Sebelumnya, beberapa sumber berita intelijen Republik Korea memberitahukan bahwa RDR Korea telah menyelesaikan semua pekerjaan untuk mempersiapkan satu peluncuran rudal jarak menengah dari bibir pantai Timur negara ini. Kalangan pejabat Seoul menggangap bahwa dengan banyak kemungkinan Pyong Yang akan melakukan peluncuran rudal pada 15 April untuk memperingati hari lahirnya Almarhum pemimpin Kim Il-sung.

Tidak ada indikasi tentang peluncuran rudal RDR Korea - ảnh 1
Menlu Tiongkok, Wang Yi
(Foto: vnexpress.net)
  
Dalam perkembangan lain yang bersangkutan, pada Sabtu (13 April), pada perundingan dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry yang melakukan kunjungan di Beijing (Ibukota Tiongkok), Menlu Tiongkok, Wang Yi telah mengimbau denuklirisasi, perdamaian dan dialog di semenanjung Korea.

Menlu Tiongkok menegaskan bahwa Beijing selalu mempunyai pandangan konsekwen dalam masalah semenanjung Korea. Tiongkok mendukung satu semenanjung Korea tanpa senjata nuklir dan memecahkan masalah ini melalui dialog. Menlu Tiongkok, Wang Yi menekankan bahwa Beijing selalu memantau secara ketat situasi di kawasan ini, bersamaan itu mengimbau kepada semua pihak yang bersangkutan supaya jangan melakukan tindakan-tindakan yang mengeskalasikan ketegangan dan melakukan kembali perundingan 6 pihak guna memecahkan masalah-masalah di semenanjung Korea./.

Komentar