Rusia melakukan serangan ini setelah kelompok Jabhat al-Nusra di Idlib pada hari yang sama telah menggunakan rudal menembak jatuh pesawat tempur Su-25 dari Angkatan Udara Rusia dan membunuh seorang pilot Rusia. Pesawat terbang tersebut beraktivitas di kawasan di Propinsi Idlib, tempat berlangsung serangan udara yang sengit dan pertempuran di lapangan antara pasukan dari Pemerintah Suriah dengan kaum pembangkang.