Presiden Rusia, Vladimir Putin (kiri) dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping (kanan) (Foto: AFP / VNA) |
Konkretnya, Kemenlu Rusia menekankan bahwa Moskow berencana bersama dengan Beijing membela wewenang Perserikatan Bangsa-Bangsa, memperkuat solidaritas dan kerja sama dalam Kelompok Perekonomian-Perekonomian Maju dan Baru Muncul Papan Atas Dunia (Kelompok G-20), memperdalam hubungan kemitraan strategis yang komprehensif dalam Kelompok perekonomian-perekonomian baru muncul papan atas dunia (BRICS), mendorong aktivitas Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO), memperkokoh peranan Forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC).
Bersamaan dengan itu, kedua pihak akan memperkuat kerja sama di forum-forum seperti: EAS (Konferensi Tingkat Tinggi Asia Timur), ARF (Forum ASEAN), ADMM+ (Konferensi Menteri Pertahanan ASEAN yang Diperluas), mendukung sentralitas ASEAN sebagai satu faktor penting dari struktur regional di Asia Timur.