Ketika berbicara di depan kalangan pers, Kim Eui-keum, juru bicara Istana Presiden Republik Korea menunjukkan bahwa sampai saat ini, AS dan Republik Korea belum membahas masalah melaksanakan latihan perang gabungan.
Pernyataan tersebut dikeluarkan setelah Menteri Pertahanan AS, James Mattis, pada Selasa (28 Agustus), telah menyatakan bahwa sekarang AS tidak berencana menghentikan lagi latihan perang gabungan dengan Republik Korea. Dia menunjukkan bahwa AS memutuskan untuk menghentikan beberapa latihan perang gabungan dengan skala besar sebagai langkah untuk menyatakan iktikad baik AS setelah pertemun puncak AS-Republik Demokrasi Rakyat Korea pada bulan Juni lalu di Singapura.