(VOVworld) – Ketika mengomentari informasi yang mengatakan bahwa Rusia melakukan pengintaian terhadap Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, pada Selasa (17 Januari) Presiden Rusia, Vladimir Putin menganggap bahwa orang-orang yang mengeluarkan laporan tentang masalah ini tidak tahu tentang batas moral dan informasi tentang pengintaian yang dilakukan oleh Rusia terhadap Donald Trump adalah “sama sekali fabrikasi” dan “tidak karuan”.
Perdana Menteri Rusia, Vladimir Putin (kanan) dalam pertemuan di Moskva
(Foto: AFP/ Kantor Berita Vietnam)
Ketika berbicara setelah pembicaraan dengan Presiden Moldova, Igor Dodon, Presiden Vladimir Putin menolak informasi di AS yang mengatakan bahwa Donald Trump telah mengadakan pertemuan dengan wanita tuna susila di Moskwa. Pemimpin Rusia menunjukkan bahwa langkah bicara buruk ini untuk pertama kalinya digunakan guna menentang Presiden AS akan segera dilantik. Pemimpin Rusia menegaskan dia belum pernah bertemu dengan Donald Trump, juga tidak kenal, oleh karena itu, sama sekali tidak ada alasan untuk menyerang, mencela atau membela Presiden terpilih AS, Donald Trump.