(VOVworld) – Presiden Rusia, Vladimir Putin, Rabu (16/12) menandatangani dekrit untuk menghentikan Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) dengan Ukraian sejak 1/1/2016. Dekrit ini menunjukkan bahwa karena situasi sangat berpengaruh terhadap kepentingan dan keamanan ekonomi Federasi Rusia dan menuntut mengesahkan langkah-langkah sementara, Rusia memutuskan dari 1/1/2016 menghentikan FTA yang ditandatangani di kota St.Petersburg, 18/10/2011 dengan Ukraina.
Presiden Rusia, Vladimir Putin
(Foto: vtv.vn)
Sejak 1/1/2016, Perjanjian konektivitas antara Ukraina dengan Uni Eropa akan menjadi efektif, menciptakan zona perdagangan bebas antara Kiev dan Uni Eropa. Rusia telah menyatakan kecemasan bahwa dalam situasi itu, barang dagangan Uni Eropa akan membanjiri pasar Rusia. Moskwa menyatakan akan menjalankan langkah untuk membela perekonomian-nya kalau Perjanjian tersebut berpengaruh negatif terhadap perekonomian Rusia, termasuk membatalkan FTA dengan Ukraina.
Rusia, Ukraina dan Uni Eropa juga telah mengadakan banyak perundingan tentang masalah ini, tapi belum bisa mencapai kesepakatan terakhir. Menurut rencana, putaran perundingan baru antara tiga fihak tentang masalah ini akan berlangsung pada 21/12 ini. Perjanjian konektivitas antara Ukraina dan Uni Eropa ditandatangani antara Presiden Ukraina, Petro Poroshenko dan pemimpin Uni Eropa, 27/6/2014.