Presiden Republik Korea berharap tentang sukses KTT AS-RDRK (Foto: Yonhap/ VNA) |
Di segi lain, Presiden Republik Korea juga menekankan bahwa sukses konferensi kali ini barulah merupakan langkah awalan dari “satu proses jangka panjang” untuk melakukan denuklirisasi sepenuhnya Semenanjung Korea dan menegakkan perdamaian jangka panjang di bumi ini. Dia mengatakan bahwa masalah ketegangan di Semenanjung Korea dan masalah nuklir akan tidak bisa dipecahkan hanya melalui satu pertemuan dua pemimpin AS-RDRK melainkan merupakan proses yang bisa memakan waktu satu tahun, dua tahun bahkan lebih lama lagi.
Sebelum-nya, seorang pejabat Rumah Biru memberitahukan bahwa Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo akan mengunjungi Republik Korea pada Rabu (13/6) untuk mengumumkan hasil konferensi AS-RDRK. Presiden Moon Jae-in juga berharap pada satu pertemuan segitiga AS-Republik Korea-RDRK pada masa dekat untuk bisa mencapai permufakatan resmi mengakhir perang RDRK (1950-1953).