(VOVworld) – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, Senin (6/2), menyatakan bahwa AS dan negara-negara sekutunya akan mengalahkan terorisme Islam ekstrmis dan mencegah para anasir mujahidin merembes ke wilayah AS.


Ketika berbicara di depan kira-kira 300 serdadu di Pangkalan Angkaran Udara MacDill dalam kunjungan pertama di Markas Panglima Sentral AS di Tampa, negara bagian Florida, Presiden Donald Trump menegaskan bahwa “kebebasan, keamanan dan keadilan akan menang”. Dia menuduh kelompok yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) melakukan “operasi genosida dan serangan-serangan yang mengerikan di seluruh dunia”, bersamaan itu berkomitmen akan memasok anggaran keuangan “rekor” kepada tentara AS untuk memperhebat perang antiterorisme. Akan tetapi, dia tidak membocorkan detail tentang strategi anti IS dan tidak memberitahukan apakah dia memangkas skala perang anti IS di Irak dan Suriah yang dilakukan pendahulunya, Barack Obama atau tidak.