PM Inggris, Boris Johnson (Foto: AFP/VNA) |
Menurut pemimpin Inggris, undang-undang ini sedang “menghancurkan perundingan-perundingan, tetapi jika pimpinan Uni Eropa mengangap bahwa naskah ini akan mencegah keluarnya tanpa permufakatan, ini akan merupakan kesalahpahaman sejarah”.
Sementara itu, tentang masalah ini, Presiden Perancis, Emmanuel Macron menunjukkan bahwa perundingan-perundingan perlu cepat dilanjutkan pada hari-hari mendatang untuk menilai apakah satu permufakatan layak atau tidak, pada saat tetap menghormati prinsip-prinsip Uni Eropa.