(VOVworld) – Pada Selasa (27 November), bentrokan di Suriah mengalami perkembangan baru ketika pasukan pembangkang untuk pertama kalinya menggunakan roket menembak jatuh helikopter tentara. Menurut penilaian dari Organisasi Pengawasan Hak Asasi Manusia (SOHR) yang bermarkas di Inggeris, ini mungkin merupakan satu titik balik dalam krisis yang memakan waktu selama 20 bulan ini di negara Timur Tengah tersebut ketika pasukan pembangkang punya potensi mengubah imbangan kekuatan militer yang selama ini miring pada pihak tentara.


Gerak-gerik tersebut terjadi di kota Aleppo, medan perang yang sedang sangat panas di Suriah Utara. Pasukan pembangkang menggunakan rudal tanah ke udara yang baru saja mereka peroleh untuk menembak jatuh helikopter yang sedang melakukan serangan udara di dekat pangkalan Sheikh Suleiman, jauhnya kira-kira 25 Km di sebelah Barat kota Aleppo. Pangkalan militer ini dikepung oleh pasukan pembangkang dan adalah unit terakhir yang masih dikontrol tentara pemerintah di daerah di jantungnya kota Aleppo dan perbatasan dengan Turki./.