(VOVworld) – Federasi Islam Pakistan (PML-N), Partai oposisi yang mengikuti garis politik tengah-kanan pimpinan Mantan Perdana Menteri (PM), Nawaz Sharif, menyatakan merebut kemenangan dalam pemilu yang diadakan pada Sabtu (11 Mei) di Pakistan, dengan prosentase pemilih yang ikut memberikan suara mencapai kira-kira 60%.
Hasil penghitungan suara sementara yang diumumkan pada Sabtu malam (11 Mei) menunjukkan bahwa Partai PML-N sedang menjadi pelopor dalam pemilu dengan 115 kursi di parlemen. Partai Gerakan Keadilan Pakistan (PTI) menduduki posisi ke-2 dengan 37 kursi, sedangkan Partai Rakyat Pakistan (PPP) menduduki posisi ke-3 dengan 33 kursi.
Mantan PM Pakistan Nawaz Sharif
(Foto: baomoi.com) Akan tetapi, ada banyak kemungkinan bahwa PML-N akan harus bersekutu dengan Partai-partai yang lain untuk melampaui separo kursi yaitu 172 kursi. Ketika berbicara di depan para pendukungnya di kota Laho, Mantan PM, Nawaz Sharif menegaskan bahwa pemilu yang diadakan di Pakistan baru-baru ini adalah “bebas dan adil”, serta mengimbau kepada partai-partai politik yang lain supaya bersama dengan PML-N mengusahakan solusi untuk menangani masalah-masalah Tanah Air sekarang ini.
Ini merupakan pemilu ke-14 di Pakistan yang menandai pemerintah sipil yang untuk pertama kalinya berhasil menyelesaikan secara lengkap masa bakti 5 tahun dan menyerahkan kepemimpinan kepada satu pemerintah yang dipilih selanjutnya./.