Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh pada pertemuan tersebut (Foto: VNA)

Para menteri telah mendengarkan laporan dari wakil AICHR tentang situasi dan hasil kegiatan yang dicapai AICHR pada waktu lalu, memberikan pendapat dalam membimbing dan menetapkan pengarahan kegiatan AICHR pada waktu mendatang, di antaranya ada menyusun Program Prioritas 2020 dan Rencana kerja AICHR untuk tahap 2021-2025, memberikan sumbangan pada upaya umum ASEAN dalam membangun satu komunitas yang menuju ke warga dan menganggap warga menjadi sentral.

Pada hari itu juga, Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh menghadiri Konferensi Komite Traktat Kawasan Asia Tenggara tanpa senjata nuklir (SEANWFZ). Ketika berbicara di depan konferensi ini, dia meminta kepada ASEAN supaya berfokus mendorong kerjasama di bidang keamanan dan keselematan nuklir di kawasan, di antaranya memperhatikan peningkatan kemampuan mencegah dan siap menghadapi insiden radiasi, memperkuat koordinasi antara badan-badan yang bertanggung jawab tentang tenaga atom dan tentang SAR, menghadapi bencana alam dan insiden. Bersamaan itu, ASEAN perlu terus menjunjung tinggi peranan dan sumbangan SEANWFZ pada upaya umum internasional dalam menentang proliferasi dan melakukan perlucutan senjata pemusnah massal.