Ketua Majelis Umum PBB, Tijiani Muhammad-Bande (Foto: VNA)

Ketika berbicara di depan konferensi tahunan Uni Parlemen Dunia (IPU) di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) baru-baru ini, Ketua Majelis Umum PBB, Tijjiani Muhammad-Bande menekankan bahwa anak-anak harus bisa belajar dalam lingkungan yang aman, tidak dibully dan menjamin dapat mendekati fasilitas seperti listrik, air dan sanitasi yang perlu. Bersamaan itu, program belajar baik yang diberikan oleh para guru yang berprofesi tinggi juga sangat perlu untuk menjamin kualitas pendidikan, dari situ memenuhi kebutuhan pengetahunan dari para pelajar serta kebutuhan masyarakat.

Ketua IPU, Gabriela Cuevas Barron menekankan bahwa dunia sedang mengahadapi “satu krisis pendidikian global”. Sekarang ada kira-kira 670 juta orang dewasa buta huruf. Dia menegaskan bahwa kalau bisa mendapat pendidikan yang berkualitas di tempatnya sendiri, anak-anak akan mempunyai peluang terbuka untuk berkembang pada masa depan. Dia juga berseru kepada semua pemerintah supaya membahas dan menandatangani permufakatan-permufakatan internasional untuk membawa masalah prioritas pendidikan menjadi hukum dan memberikan anggaran keuangan yang sesuai untuk bidang ini.