Ilustrasi (Foto: AFP / VNA)
|
Menurut Ashraf al-Qedra, jurubicara Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza, di antara dua orang yang tewas itu, ada seorang serdadu Isarel yang ditembak mati di bagian utara Jalur Gaza dan seorang mendapat luka-luka parah di Jabalia dan setelah itu mati di rumah sakit. Ashraf al-Qedra memberitahukan bahwa sejak pawai-pawai dan demonstrasi meledak di Jalur Gaza dari 30/3 lalu dan baku tembak terjadi antara tentara Israel dan para demonstran Palestina, telah ada 35 orang Palestina yang tewas dan kira-kira 4.000 orang lain luka-luka.