Sementara itu, Deputi Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Victoria Nuland mengadakan pertemuan dengan para jenderal militer Niger. Namun, permintaan Nuland untuk bertemu dengan Presiden terguling Mohamed Bazoum dan pemimpin junta, Jenderal Abdourahamane Tiani, tidak disetujui. Kunjungan Ibu Nuland ke Niger tidak diberitakan sampai dia meninggalkan negara Afrika Barat itu.
Pada hari yang sama, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres menyatakan keprihatinan tentang perkembangan baru di Niger dan menegaskan kembali dukungan penuhnya untuk upaya mediasi saat ini dari Komunitas Ekonomi Negara-Negara Afrika Barat (ECOWAS).