Namun zona pemukiman nama yang akan digabungkan tidak dibocorkan secara terinci. Sebelumnya, pada awal pekan ini, Menteri Luar Negeri (Menlu) Israel, Gabi Ashkenazi memberitahukan bahwa negara ini banyak kemungkinan tidak menggabungkan Lembah Jordan yang diajukan dalam rencana damai Timur Tengah yang dikeluarkan Presiden Donald Trump.
Untuk menghadapi gerak-gerik Israel yang baru ini, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), pada Jumat (26 Juni), telah mendesak Uni Eropa supaya melakukan tindakan pencegahan yang cocok. Menurut ini, Pelapor khusus dari PBB urusan Hak Asasi Manusia dari orang Palestina, Michael Lynk telah berseru kepada Uni Eropa supaya memprotes rencana penggabungan Israel terhadap Tepi Barat yang sedang diduduki dengan “serentetan langkah pencegahan”.