Ilustrasi (Foto: VNA) |
Meski pandemi Covid-19 merajalela pada sepanjang 2020, tetapi ekspor barang Vietnam ke Israel diprakirakan hanya sedikit merosot dibandingkan dengan 774 juta USD yang dicapai pada tahun lalu. Ini dianggap sebagai titik cerah dalam pertukaran dagang antara dua negara, pada saat pasar Israel mengalami banyak gejolak dan kesulitan karena instabilitas keamanan dan politik, serta dampak negatif yang diberikan wabah Covid-19 terhadap semua bidang kehidupan sosial.
Israel hanya memiliki skala polulasi sebanyak 9,3 juta jiwa dan kapasitas pasar tidak besar, tetapi menjadi pasar ekspor yang besarnya nomor 3 bagi Vietnam di Timur Tengah, setelah Uni Emirat Arab dan Turki.