Meurut Ibu Touma, perintah blokade ini telah membuat gudang-gudang cadangan pangan, sumber pasokan medis, tenda kain, dan sumber air habis, memacu pasar gelap tempat di mana harga barang-barang ini meningkat 10,20, bahkan 40 kali lipat.
Jubir UNRWA juga memberitahukan bahwa Israel terus menolak membolehkan ribuan truk pengangkutan barang pertolongan ke Jalur Gaza. Keputusan ini sedang merusak semua upaya kemanusiaan dan mengancam jiwa warga sipil Gaza, orang-orang yang sedang hidup dalam kesulitan akibat serangan-serangan udara dan serangan-serangan keras setiap hari.