KTT ke-15 Asia Timur diadakan secara virtual (Foto: Thong Nhat/VNA) |
Presiden Joko Widodo telah menunjukkan beberapa hal yang perlu diprioritaskan termasuk sistem adaptasi pandemi, mekanisme obat-obatan, peralatan kesehatan dalam kasus darurat, membentuk gudang cadangan peralatan kesehatan dan kemampuan instansi kesehatan serta penelitian teknologi kesehatan.
Di sisi lain, EAS harus menjadi motivasi untuk perdamaian dan stabilitas dunia. Semua nilai dan standar dalam "Prinsip Bali" mulai dari menghormati kedaulatan, menangani masalah secara damai, dan menghormati hukum internasional. Arti pentingnya memprioritaskan hukum internasional, dialog dan kerjasama yang saling menguntungkan ditunjukkan dalam Prospek ASEAN tentang Indo-Pasifik. Indonesia meminta semua negara EAS bersama bekerja-sama untuk menciptakan satu Indo-Pasifik yang damai dan makmur.