Asap mengepul dari kapal tanker minyak Inggris MV Merlin Luanda, yang diserang pasukan Houthi di Laut Arab, 27 Januari 2024. Foto: AFP/VNA |
Sementara itu, Komando Pusat dari tentara AS (CENTCOM) mengkonfirmasikan bahwa pasukan ini telah menyerang 3 rudal jelajah anti-kapal seluler, 1 kendaraan bawah air nirawak (UUV) dan 1 perahu permukaan air nirawak (USV). CENTCOM minta perhatian bahwa ini untuk pertama kalinya mereka menyaksikan Houthi mengerahkan UUV sejak serangan-serangan dimulai pada tanggal 23 Oktober tahun lalu. CENTCOM menentukan rudal dan kendaraan di atas sebagai ancaman yang akan segera terjadi terhadap berbagai kapal angkatan laut dan kapal komersial AS di kawasan. Serangan-serangan mendadak yang dilakukan tentara AS tersebut bertujuan “membuat perairan internasional menjadi lebih aman”.