Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken (Foto: AFP/VNA) |
Konkretnya, rencana tersebut meliputi 6 upaya berbeda. Yaitu: Pertama, meningkatkan pendekatan dengan vaksin dan memecahkan masalah-masalah tentang pengangkutan. Kedua, memperkokoh rantai pasokan vaksin dan sumber-sumber pasokan penting lainnya seperti jarum, kit tes, dan obat-obatan. Ketiga, memecahkan kekurangan informasi sehingga warga ragu-ragu dalam vaksinasi, dan memundurkan informasi-informasi yang salah tentang vaksinasi. Keempat, memberikan lebih banyak bantuan kepada para nakes. Kelima, menciptakan syarat untuk mendekati obat dan metode-metode terapi. Dan keenam, memperkokoh keamanan kesehatan global dalam situasi darurat berikutnya dengan cara menjamin sumber keuangan secara berkelanjutan untuk siap menghadapi pandemi.
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, memberitahukan bahwa AS akan terus memasok vaksin melalui fasilitas COVAX. Ia menegaskan, AS berkomitmen melaksanakan ke-6 upaya tersebut dan memainkan satu “peranan sebagai koordinator primer dalam memperkuat ketahanan rantai pasokan dan memperkokoh keamanan kesehatan global”.