(VOVworld) - Republik Korea dan Amerika Serikat (AS), Selasa (25/4), melakukan latihan perang gabungan menembak peluru sungguhan di Laut Huatung, gerak-gerik yang memanifetasikan hubungan persekutuan yang ketat antara dua negara ini dalam melawan Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK).
Republik Korea dan AS melakukan latihan perang gabungan
(Foto : Kantor Berita Vietnam)
Latihan perang gabungan tersebut dihadiri oleh kapal perusak Wanggeon 4.400 ton dan kapal perusak yang membawa rudal penunjuk jalan USS E.Meyer generasi Arleigh Burke, Angkatan Laut AS.
Selain itu, Republik Korea dan AS juga berencana melakukan lagi satu latihan perang Angkatan Laut berskala besar “pada akhir April” di laut Jepang dengan ikut sertanya kapal induk bertenaga energi nuklir USS Carl Vinson.
Dalam satu pernyataannya, Angkatan Laut Republik Korea menekankan bahwa serentetan latihan perang gabungan ini bertujuan membuktikan tekat Republik Korea dan AS dalam memberikan balasan terhadap semua tindakan provokatif RDRK, bersamaan itu menunjukkan kemampuan defensif yang mantap dari dua sekutu ini .