Kelas belajar opera Cheo di tengah-tengah ibukota Hanoi

To Tuan
Chia sẻ
(VOVworld) – Jika dilihat dari jauh, pagoda Dong Lim yang terletak di pinggir danau Thach Ban, kecamatan Sai Dong, kabupaten Long Bien, kota Hanoi juga sama seperti semua pagoda pedesaan lain di daerah dataran rendah Bac Bo. Tapi, di belakang pintu pagoda yang suci dan sunyi itu ada satu kelas belajar opera Cheo yang pernah berada selama 20 tahun ini dengan orang-orang yang penuh kegandrungan dengan berbagai tarian, irama opera Cheo yang setiap hari bergema di tengah-tengah suasana pagoda ini.    
(VOVworld) – Jika dilihat dari jauh, pagoda Dong Lim yang terletak di pinggir danau Thach Ban, kecamatan Sai Dong, kabupaten Long Bien, kota Hanoi juga sama seperti semua pagoda pedesaan lain di daerah dataran rendah Bac Bo. Tapi, di belakang pintu pagoda yang suci dan sunyi itu ada satu kelas belajar opera Cheo yang pernah berada selama 20 tahun ini dengan orang-orang yang penuh kegandrungan dengan berbagai tarian, irama opera Cheo yang setiap hari bergema di tengah-tengah suasana pagoda ini.  

Hal khusus di kelas ini ialah pengajar opera Cheo adalah seorang biarawan, yaitu Bhadanta Thich Thanh Phuong, Kepala Pagoda Dong Lim. Sebelum menjadi biarawan, Bhadanta Thich Thanh Phuong bernama Le Van Quang yang lahir dalam satu keluarga dimana ayah dan ibunya adalah seniman opera Tuong. Sejak berusia 9 tahun, dia mengikuti orang tuanya datang ke berbagai desa untuk melakukan pertunjukan, lalu ketika sudah dewasa, dia juga menempuh waktu yang panjang untuk belajar seni opera Tuong di Pusat Kebudayaan dan Kesenian Mai Dich. Kehidupan beliau dikira akan meneruskan tradisi keluarganya, tak diduga nasibnya adalah menjadi seorang biksu. Dari seorang seniman opera Tuong, kemudian hari beliau gandrung dengan seni opera Cheo, karena sifatnya yang sederhana, dekat dengan kehidupan rakyat, khususnya dekat dengan agama Buddha. Walaupun sudah pasrah pagoda ini, tapi Bhadanta Thich Thanh Phuong tetap berkaitan erat dengan seni opera Cheo. Dengan kebaikan dari seorang biarawan, beliau mengadakan kursus mengajar opera Cheo di belakang pagoda Dong Lim. Bhadanta Thich Thanh Phuong menceritakan: hal yang penting ialah punya kepandaian dan mencintai ragam seni ini. Dapat menyumbangkan talenta kepada masyarakat, menggunakan talenta itu untuk menanam hal-hal yang baik pada hati penganut Buddhis serta dengan giat melakukan kebaikan, maka kehidupan akan semakin lebih indah.

Kelas belajar opera Cheo di tengah-tengah ibukota Hanoi - ảnh 1
Satu pertunjukan para pelajar kelas belajar opera Cheo di pagoda Dong Lim
(Foto: baomoi.com)

Bhadanta Thich Thanh Phuong mengatakan:“Yang penting ialah kita mencintai ragam opera ini dan pada kenyataannya, banyak anak-anak yang bertalenta, tapi masuk ke sekolahan kesenian merupakan hal yang sangat sulit, oleh karena saya menyayangi mereka dan ikut mengajar mereka. Selain itu, saya juga menciptakan lapangan kerja kepada mereka tanpa memungut biaya apapun”.            

Sama-sama gandrung dengan seni opera Cheo, maka setiap kali mengajar, Bhadanta Thich Thanh Phuong dengan antusias mengajarkan setiap tarian, irama lagu, sedangkan para pelajar tenggelam dalam setiap peranan dan adegan opera Cheo ini. Dengan demikian, dari hari ke hari irama-irama opera Cheo bergema dari kursus ini.          

Menghormati hati dari seorang biarawan yang selalu memikirkan seni opera tradisional ini, banyak dosen dan seniman-seniwati dari Sekolah Keguruan Kesenian Pusat atau dari Teater opera Cheo Vietnam telah tidak segan-segan datang ke kursus ini untuk mengajarkan intisari-intisari seni opera Cheo ini. Ibu Nguyen Thi Bien, seorang seniwati Teater Opera Cheo Vietnam, memberitahukan: “Pada saat kehidupan di luar yang bergelora seperti ini, tapi di pagoda  tetap ada kursus yang menjaga dan mengembangkan seni opera Cheo. Hal ini sangat bernilai. Di tempat ini, Bhadanta Thich Thanh Phuong memberikan banyak pengajaran dan memikirkan para pelajarnya, bahkan banyak anggota rombongan opera Cheo kami juga adalah murid beliau. Usaha yang dilakukan Bhadanta merupakan hal yang patut dihormati karena beliau telah berhasil menjaga identitas bangsa”.          

Selama 20 tahun ini, kursus opera Cheo dari Bhadanta Thich Thanh Phuong telah turut mendidik 300 pelajar. Banyak pelajar diantaranya telah menjadi seniman-seniwati di Teater Opera Cheo Vietnam, menjadi para artis utama di banyak teater di berbagai daerah seperti Nam Dinh, Thai Binh, Hung Yen, Hai Phong, Quang Ninh, dll. Sampai saat ini, kursus opera Cheo tetap dibuka secara permanen di pagoda Dong Lim. Ketika melihat pertunjukan para seniman-seniwati di panggung, banyak orang tidak bisa tidak merasa kagum karena nilai-nilai budaya tradisional bangsa yang telah dan sedang dipupuk dan dilanjutkan oleh orang-orang yang tulus hati pada kehidupan modern./. 

Komentar