Pertama-tama kami mengiktisarkan laporan hasil pemantauan siaran radio dari tanggal 12 sampai 18 Agustus dari saudara Fachri di Pekan Baru. Laporannya memberitahukan bahwa kualitas gelombang VOV Program siaran bahasa Indonesia stabil di kedua frekuensi 12020 Khz dan 9840 Khz, dengan SINPO 44444, 54444, dan 34433. Dari Kalimantan Barat, saudara Thedja Haryanto mengirim laporan hasil pemantauan siaran radio dari tanggal 13 sampai 18 Agustus, dengan SINPO 44444 dan 34343. Dari Yogyakarta, saudari Liana Safitri mengirim laporan hasil pemantauan siaran radio secara terinci menurut setiap program siaran dari tanggal 16 sampai 23 Agustus. Selain itu, kami juga menerima laporan hasil pemantauan siaran radio dari saudara-saudara: Anand Mohan, Rantan Kumar Paul, Madhab Chandra Sagour, Shivendu Paul, Najimuddin di India dan banyak pendengar lainnya. Pada pokoknya, laporan hasil pemantauan siran radio dari Anda Sekalian menunjukkan bahwa kualitas gelombang cukup stabil di kedua frekuensi 9840 Khz dan 12020 Khz. Kami berterimakasih kepada Anda Sekalian yang sudah mengirim surat dan laporan siaran radio kepada kami setiap hari.
Pada pekan lalu, ketika memberikan komentar di bawah artikel dengan judul: “Keindahan Tenteram di Laut Quang Lang, Provinsi Thai Binh” di Fanpage VOV Indonesia, saudara Setyo Budiono menulis: “Wow, indah dan cantik sekali”. Saudara Idris berkomentar: “Sangat indah, cocok untuk wisatawan yang suka petualang”. Saudara Nano Sa menulis: “Pantai Quang Lang sangat menarik, luar biasa”.
Sementara itu, memberikan komentar di website, saudara Jumiati Wasito menulis: “Vietnam memiliki banyak destinasi yang indah dan mengesankan. Saya terkesan dengan foto wisatawan yang berbaur pada ruang hijau dan ribuan kupu-kupu di Taman Nasional Cuc Phuong, Ninh Binh. Saya ingin tahu kapan musim kupu-kupu di Cuc Phuong dimulai? Ada berapa spesies kupu-kupu di sana?”
Saudara Jumiato Wasito yang budiman! Taman Nasional Cuc Phuong adalah zona cagar alam yang terletak di tiga provinsi yaitu Ninh Binh, Hoa Binh, dan Thanh Hoa, jauhnya sekitar 120 Km dari Kota Hanoi. Dari akhir bulan April hingga akhir Mei setiap tahun, setelah mengalami musim semi yang lembab, Taman Nasional Cuc Phuong akan memasuki musim kupu-kupu dengan kawanan-kawasan kupu-kupu yang padat, meluas di seluruh hutan. Ada sekitar 400 spesies kupu-kupu yang berkumpul di sana, tetapi yang paling populer ialah kupu-kupu putih dan kuning.
Musim kupu-kupu di Taman Nasional Cuc Phuong juga menjadi sumber ilham bagi ribuan fotografer baik dalam maupun luar negeri. Di tengah-tengah sayap kupu-kupu yang tak terhitung jumlahnya, kecantikan manusia tampaknya lebih menonjol. Oleh karena itu, banyak anak muda dan pasangan pemuda-pemudi memilih datang ke Cuc Phuong saat musim kupu-kupu untuk mengambil foto-foto yang mengesankan.
 Anak-anak bermain dengan kawanan-kawanan kupu-kupu di Taman Nasional Cuc Phuong (Foto: thesinhtour.com) |
Selain itu, Taman Nasional Cuc Phuong juga sangat mengesankan dengan “pagelaran cahaya” dari banyak kawanan kunang-kunang di malam hari, mulai akhir bulan Maret hingga akhir April setiap tahun. Jika berkesempatan datang ke Vietnam, silahkan saudara Jumiato Wasito dan para pendengar lainnya untuk datang dan menikmati pengalaman yang mengesankan itu.
Dalam email yang dikirim kepada kami pada pekan lalu, saudara Fachri bertanya: “Pada kesempatan ini saya ingin menanyakan tentang Bukit Pasir Mui Ne di Vietnam. Dimanakah letaknya bukit pasir ini, berapa Km jaraknya dari kota Hanoi dan apakah bukit Pasir Mui Ne merupakan salah satu tujuan wisata di Vietnam?”.
Saudara Fachri yang budiman! Citra bukit- bukit pasir yang membentang tak berujung seperti “gurun kecil” telah menjadi ciri khas di Provinsi Binh Thuan, semuanya dianggap sebagai produk unggulan untuk eksploitasi pariwisata. Yang menonjol di antaranya ialah bukit pasir Mui Ne.
Dengan luasnya sekitar 120 hektar, bukit pasir Mui Ne (juga disebut sebagai bukit pasir terbang, bukit pasar merah, bukit pasir kuning, dan lain-lain), jauhnya sekitar 25 Km dari Kota Phan Thiet, dekat dengan pantai Hon Rom, sudah sejak lama menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan. Hal yang unik dari bukit pasar ini ialah fenomena “pasir terbang, pasir lompat”. Setiap kali habis angin kencang atau setelah satu hari siang malam, tampilan bukit pasir berubah, sangat berbeda dengan bentuk semula.
 Keindahan bukit pasir Mui Ne (Foto: https://baobinhthuan.com.vn/) |
Periode dari bulan April hingga Agustus adalah waktu yang ideal untuk berwisata ke bukit pasir Mui Ne karena pada saat itu, langit cerah, sesuai dengan kegiatan-kegiatan di luar ruangan seperti: ski pasir, berkendara off-road, mengambil foto, dan lain-lain. Untuk datang ke bukit pasir Mui Ne, dari Kota Phan Thiet, Anda bisa mengendarai mobil pribadi, menyewa sepeda motor, atau memilih layanan mobil Jeep. Orang-orang yang tinggal jauh bisa berangkat dari Kota Ho Chi Minh dengan pesawat, lalu pindah ke Kota Phan Thiet untuk melanjutkan perjalanan pengalaman yang sangat menarik ini.
Saudara Fachri yang budiman, kami berharap agar perkenalan sepintas-lintas di atas memuaskan Anda. Jika ada waktu untuk berwisata ke Vietnam, silahkan kunjungi pemandangan alam indah yang menarik seperti bukit pasir Mui Ne. Kami yakin bahwa semuanya itu akan menjadi kenangan indah, destinasi-destinasi wisata yang tidak bisa dilewatkan dalam “buku panduan” wisata Anda.