(VOVworld) – Selama ini,  perbankan Vietnam telah proaktif secara aktif dan luwes dalam menyelenggarakan kebijakan moneter dan keberhasilan yang menonjol yaitu mengurangi suku bunga dan meningkatkan kreadit secara rasional. Kurs pertukaran valas dipertahankan secara stabil, cabang valas meningkat tinggi, pertumbuhan kredit yang cukup baik telah turut menstabilkan perkembangan produksi dan bisnis. Pada tahun 2016, perbankan Vietnam akan meneruskan solusi-solusi penyelenggaraan kurs mata uang baru yang lebih sesuai dan lebih proaktif dengan pasar, khususnya sesuai dengan perubahan-perubahan besar di pasar internasional. 

Menyelenggarakan kurs mata uang secara luwes –
 hal baru dalam aktivitas ekonomi tahun 2016
(Foto ilustrasi : baomoi.com)

Pada tahun 2015, jumlah uang beredar yang diselenggerakan Bank Negara Vietnam sesuai dengan tujuan membantu menstabilkan kurs mata uang dan pasar valas dan  berhasil mengontrol inflasi, tetapi tetap menjamin keharmonisan dengan target mengurangi suku bunga, meningkatkan kredit secara rasional dan menangani utang yang bermasalah. Total instrument pembayaran tahun 2015 meningkat lebih dari 13,5% terbanding dengan tahun 2014.

Meskipun landasan suku bunga turun tetapi mobilisasi modal masih meningkat, menciptakan syarat kepada organisasi-organisasi perkreditan untuk memasok modal kredit kepada perekonomian. Kurs mata uang dan pasar valas terus dipertahankan, kepercayaan pada mata uang Vietnam diperkokoh, situasi dolarisasi dalam perekonomian terus turun, kebutuhan valas yang rah dari organisasi dan perseorangan bisa dipenuhi secara lengkap dan tepat waktu. Bui Ngoc Bao, Ketua Dewan Komisaris Grup Bahan Bakar Minyak Vietnam mengatakan: “Kalau biaya keuangan pada tahun 2011, terhitungpula adanya gejolak   kurs mata uang dalam grup ini kira-kira dua triliun dong Vietnam, maka sampai sekarang, biaya keuangan dan kurs mata uang tahun lalu hanya mencapai kira-kira 500 miliar dong Vietnam, artinya lebih sedikit dan lebih stabil. Hal ini menciptakan kemudahan yang sangat besar kepada badan usaha.”

Vietnam menetapkan target dan semua solusi titik berat dalam penyelenggaraan kebijakan moneter pada tahun 2016. Menurut itu, perbankan Vietnam akan terus berfokus pada solusi-solusi titik berat dalam menyelenggarakan kebijakan moneter, mengontrol inflasi di bawah 5%, menjamin kestabilan ekonomi makro, turut mempertumbuhkan ekonomi di tarap yang rasional kira-kira 6,7%. Wakil Gubernur Bank Negara Vietnam, Nguyen Thi Hong menegaskan :“Penyelenggaraan suku bunga kurs mata uang sesuai dengan penyeimbangan ekonomi makro dan perkembangan di pasar keuangan internasional selalu menjamin pedoman meningkatkan posisi mata uang dong Vietnam. Terhadap penyelenggaraan kredit, mencengkam pedoman memperluas kredit seiring dengan keselamatan hasil gunanya. Pada waktu mendatang, Bank Negara akan melaksanakan cara penyelenggaraan kurs mata uang yang lebih luwes, menjamin kestabilan pasar valas, memberikan sumbangan pada usaha menstabilkan ekonomi makro Tanah Air.”

Pada tahun 2016, Bank Negara melaksanakan sistem-sistem standar tentang keselamatan menurut standar internasional untuk meningkatkan keselamatan sistem moneter Vietnam. Mekanisme penyelenggaraan kurs mata uang menurut hukum pasar. Kebijakan moneter menurut arah yang lebih luwes untuk menstabilkan nilai mata uang, turut menstabilkan ekonomi makro, mengontrol inflasi, menciptakan syarat meningkatkan efektivitas mobilisasi dan pembagian sumber modal dalam perekonomian, dari situ mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan sesuai dengan semua target makro yang telah ditetapkan pada tahap 2016-2020.