(VOVworld) – Pohon buah-buahan merupakan pola produksi unggul di Daerah dataran rendah sungai Mekong dengan syarat pedologi dan cuaca yang kondusif. Tetapi untuk memproduksi dan mengekspor buah-buahan yang mencapai efektivitas ekonomi tinggi, maka meningkatkan kualitas buah-buahan barang dagangan yang dikaitkan dengan membina brand telah dan sedang mendapat perhatian dari pertanian dan kaum petani di daerah ini.
Daerah dataran rendah sungai Mekong dianggap sebagai “Kerajaan” dari buah-buahan seluruh negeri dengan luas lebih dari 295.000 Ha, diantaranya banyak jenis buah-buahan yang khas di daerah ini yang terkenal. Akan tetapi, selama ini, kualitas dan harga jual dari banyak jenis buah-buahan tetap labil dan nilai ekspornya belum tinggi. Untuk mengatasi situasi ini, membina brand untuk memperhebat ekspor yang sedang ditetapkan oleh pertanian di daerah dataran rendah sungai Mekong sebagai arah yang wajar, diantaranya ada propinsi Tien Giang.
Naga adalah buah terkemuka di propinsi Tien Giang
(Foto :VOV) Untuk mengatasi situasi ini, pertanian propinsi Tien Giang telah berhaluan membangun pola-pola produksi buah-buahan menurut standar Vietgap (standar praktek produksi pertanian yang baik di Vietnam) dan Global GAP (Standar tentang lahan usaha tani yang diakui internasional).
Di propinsi Ben Tre, selain jeruk bali berkulit hijau, buah-buahan yang lain seperti rambutan, klengkeng dan nangka juga mulai masuk ke pasar yang tinggi tuntutannya seperti Amerika Serikat, Jepang dan Republik Korea. Pertanian dan petani di daerah tetap menetapkan ini sebagai arah perkembangan yang berkesinambungan dan berjangka panjang. Nguyen Huu Tam, pemilik kebun di kecamatan Tien Long, kabupaten Chau Thanh mengatakan:“Untuk berdiri secara mantap di pasar yang tinggti tuntutanya, pertama-tama, kita harus mengikuti standar Vietgap menurut bimbingan dari semua organisasi dan pertanian Vietnam. Kaum tani harus memproduksi buah-buahan yang aman bagi konsemen internasional, di samping itu melestarikan lingkungan hidup memeriksa asal-usulnya dan menjamin keselamatan bagi produsen.”
Untuk melaksanakan bimbingan Pemerintah, semua daerah sedang melaksanakan Proyek restrukturisasi pertanian. Terhadap buah-buahan, banyak daerah melaksanakan pekerjaan perancangan zona tanaman pohon spesialis sesuai dengan persyaratan cuaca dan pedeologi. Diantaranya, menaruh perhatian khusus pada usaha membina brand buah-buahan khas yang terkait dengan nama daerah. Tran Quan Tuan, Kepala Dinas Industri dan Perdagangan propinsi Tra Vinh mengatakan:“Pada waktu mendatang, kami terus berkoordinasi dengan berbagai dinas dan instansi untuk melakukan survei terhadap berbagai buah-buahan unggul di propinsi ini untuk membina brand dan merek dagang. Kami sedang mengarahkan bagian promosi dagang untuk mencari pasar tempat memasarkan buah-buahan untuk para petani”.
Di semua propinsi di daerah dataran rendah sungai Mekong sekarang tetap masih ada banyak daerah buah-buahan khas yang mampu mendatangkan nilai ekspor tinggi. Soal merangsang dan menciptakan syarat bagi para pekebun memproduksi buah-buahan menurut standar GAP untuk memperkuat ekspor adalah satu keniscayaan./.