Badan Usaha Vietnam “Berekselerasi” pada 2022

Chia sẻ
(VOVWORLD) - Tahun 2022 ditetapkan masih terkena oleh dampak akibat pandemi Covid-19, namun dengan serentetan kebijakan yang disahkan oleh Majelis Nasional dan Pemerintah telah menciptakan motivasi bagi badan-badan usaha yang tengah dalam periode pemulihan dan berencana merestrukturisasi kegiatan-kegiatan produksi dan bisnis untuk memulihkan pertumbuhan. 

Tahun 2022, perekonomian global serta Vietnam secara bertahap menjadi pulih dengan sinyal bahwa kebutuhan pasar memiliki banyak titik cerah dan diperkirakan akan ada peluang pertumbuhan bagi badan-badan usaha produksi. Tran Viet Anh, Direktur Jenderal Perusahaan Persero Ekspor dan Impor Nam Thai Son mengatakan bahwa tahun ini akan menjadi tahun kunci bagi badan usaha untuk menyusun rencana-rencana pemulihan dan akselerasi.

Badan Usaha Vietnam “Berekselerasi” pada 2022 - ảnh 1Tran Viet Anh, Direktur Jenderal Perusahaan Persero Ekspor dan Impor Nam Thai Son (Foto: NVCC)

Tujuan yang ditetapkan  badan usaha yalah lebih bertumbuh lagi, karena rata-rata pertumbuhan tahunan badan usaha mencapai 10%, tetapi karena terkena dampak pandemi Covid-19 hanya 7-8% saja. Oleh karenanya, badan-badan usaha harus membuat strategi dan rencana untuk tumbuh, tidak bisa membiarkan badan usaha mundur karena akan mempengaruhi nilai-nilai dari perbankan, mitra pemasok, dan mitra  investasi di luar.

“Tahun 2022 akan mendapatkan kembali apa yang hilang pada 2021 dan memulihkan semua yang ada sebelum wabah. Harus menetapkan target pertumbuhan 50% juga menjadi upaya sangat besar bagi badan usaha.”

Ketika menyatakan kegembiraan atas pengendalian wabah Covid-19 yang efektif dari Pemerintah dan berbagai daerah, Luu Thi Thanh Mau, Direktur Jenderal Perusahaan Persero Investasi dan Konstruksi Phuc Khang mengatakan: Badan usaha menyempurnakan restrukturisasi pola menurut arah transformasi digital di bidang konstruksi proyek properti tingkat tinggi, di antaranya memperhatikan tanggung jawab sosial:

Membawa perkembangan berkelanjutan yakni menjalankan transformasi digital agar sesuai dengan kondisi Covid 19. Dengan menjadikan kesehatan masyarakat sebagai pusat perkembangan, tetap menjaga jaminan produksi dan bisnis untuk berkembang, berkontribusi pada kepentingan. Seiring dengan itu, terus meluncurkan produk-produk baru, memastikan kebutuhan masyarakat.”

Badan Usaha Vietnam “Berekselerasi” pada 2022 - ảnh 2Luu Thi Thanh Mau, Direktur Jenderal Perusahaan Persero Investasi dan Konstruksi Phuc Khang (Foto: baodautu.vn)

Pada tahun 2022, banyak badan usaha berharap supaya pariwisata Vietnam akan  pulih sama dengan 50% dibandingkan dengan tahun 2019. Bapak Nguyen Van Bien, Ketua Dewan Komisaris Perusahaan NBT Holding memberitahukan bahwa Perusahaan baru saja mengajukan keputusan membentuk anak perusahaan baru yang Bernama Bao Tin Travel guna menjemput bola peluang instansi pariwisata pulih. Berinvestasi lebih banyak  pada instansi pariwisata saat ini untuk menguasai peluang membawa turis internasional dan investor asing ke Vietnam untuk berwisata  sambil mensurvei pasar bisnis.

“Saat ini, hal terpenting yang mendapat perhatian badan usaha yalah pengendalian dengan baik epidemi  agar epidemi tidak  menyebar lagi ke  kalangan masyarakat. Epidemi merebak, orang pasti tidak berwisata. Selanjutnya, saya menginginkan agar para pemimpin dan badan fungsional memiliki kebijakan yang benar dan tepat arah dalam mengendalikan wabah dan membuat rencana-rencana untuk mendukung instansi pariwisata berkembang kembali. Dengan demikian memberikan sumbangsih dalam proses pengembangan bidang-bidang ekonomi  pulih kembali di waktu mendatang.”

Para ekonom memprediksi bahwa tahun 2022 mungkin membuka banyak peluang bagi badan-badan usaha apabila memiliki fleksibilitas dan respon yang baik. Oleh karena itu, perlu harus menangkap peluang dan memprediksi perkembangan tentang penawaran dan permintaan pasar; Ini akan menjadi prasyarat untuk membantu badan usaha pulih dan berkembang di tahun ini dan tahun-tahun berikutnya./.

Komentar