(VOVworld) – Pada Selasa (21 Juli), Pemerintah Yunani menyatakan bahwa negara ini ingin menandatangani permufakatan terakhir tentang program talangan dengan para kreditor sebelum 20 Agustus mendatang. Pernyataan ini dikeluarkan ketika Parlemen Yunani siap melakukan pemungutan suara ke-2 yang bersangkutan dengan semua reformasi yang keras menurut tuntutan negara-negara mitra di zona euro (Eurozone). Juru bicara Pemerintah Yunani, Olga Gerovassili menyatakan bahwa kalau Parlemen melakukan pemungutan suara untuk mengesahkan Rancangan Undang-Undang ke-2 ini, pemerintah akan segera mengadakan kembali perundingan dengan "tiga serangkai" yaitu Uni Eropa, Bank Sentral Eropa (ECB) dan Dana Moneter Internasional (IMF) dan akan diperpanjangkan sampai 20 Agustus. Tanggal 20 Agustus mendatang juga merupakan batas waktu terakhir bagi Yunani untuk membayar utang sebanyak 3,2 miliar Euro kepada ECB, setelah itu negara ini harus membayar utang 1,5 miliar Euro kepada IMF pada bulan September mendatang.