Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh (kanan) melakukan pembicaraan dengan Menlu dan Kerjasama Internasional Republik Botswana, Unity Dow (Foto: VGP/ Hai Minh)

Pada pertemuan ini, Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh meminta kepada dua pihak supaya aktif membantu badan-badan usaha mengadakan kegiatan-kegiatan survei pasar, mempromosi peluang-peluang investasi; meminta kepada dua negara cepat melakukan perundingan untuk menandatangani naskah-naskah guna menciptakan kerangka hukum bagi kerjasama seperti Perjanjian kerangka kerjasama tentang ekonomi, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi; Perjanjian perangsangan dan proteksi investasi; Perjanjian penghindaran pemungutan pajak dobel dan sebagainya. Dia ingin terus mendapat dukungan dan koordinasi secara erat dari Menlu Kerjasama Internasional Botswana pada waktu Vietnam memainkan peranan sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB serta ketika Vietnam menggalang hubungan resmi dengan Uni Afrika pada waktu mendatang. Menlu dan Kerjasama Internasional Botswana, Unity Dow menginginkan agar Vietnam memperhatikan penguatan kerjasama dengan Botswana di bidang-bidang pertanian, teknologi informasi, pendidikan - pelatihan, pariwisata dan kesehatan.

Tentang masalah Laut Timur, dua pihak menekankan arti penting perdamaian, kestabilan, keamanan dan kebebasan pelayaran, menaati hukum internasional. Sehubungan dengan kesempatan ini, dua pihak menandatangani Perjanjian bebas  visa bagi para pemegang paspor diplomatik dan paspor dinas untuk menciptakan syarat yang kondusif bagi kegiatan temu pergaulan, pertukaran delegasi dan turut mendorong kerjasama antara dua negara pada waktu mendatang.

Pada malam hari yang sama juga berlangsung Upacara peringatan ultah ke-10 penggalangan hubungan diplomatik antara Vietnam – Botswana (2009-2019).