Vietnam terus menjadi salah satu diantara destinasi-destinasi yang atraktif bagi para investor di Asia

Chia sẻ
(VOVworld) - Laju pertumbuhan ekonomi Vietnam pada tahun 2013 ini  diprediksikan  akan mencapai kira-kira 5,2% dan 5,6% pada tahun 2014 mendatang. Inflasi rata-rata berada di tarap 7,5%. Nilai ekspor akan terus mencapai  pertumbuhan yang mantap. Ini adalah hal-hal pokok dalam laporan  dengan tema: “Prospek perkembangan Asia-tahun 2013” yang diumumkan oleh Bank Pembangunan Asia (ADB) pada Selasa sore (9 April) di kota Hanoi.

(VOVworld) - Laju pertumbuhan ekonomi Vietnam pada tahun 2013 ini  diprediksikan  akan mencapai kira-kira 5,2% dan 5,6% pada tahun 2014 mendatang. Inflasi rata-rata berada di tarap 7,5%. Nilai ekspor akan terus mencapai  pertumbuhan yang mantap. Ini adalah hal-hal pokok dalam laporan  dengan tema: “Prospek perkembangan Asia-tahun 2013” yang diumumkan oleh Bank Pembangunan Asia (ADB) pada Selasa sore (9 April) di kota Hanoi. Laporan ini juga memberitahukan:  perekonomian Vietnam  stabil pada tahun 2012 karena  memperketat  kebijakan  sebelumnya, sehigga telah mengekang inflasi dan memperbaiki neraca pembayaran. Vietnam akan terus mencapai laju pertumbuhan  yang stabil dan tetap menjadi destinasi  yang atraktif bagi para investor  asing.  Namun,  para pakar ekonomi ADB juga memberikan saranan bahwa Vietnam harus mendorong kuat reformasi di bidang perbankan dan restrukturisasi  badan-badan usaha milik negara untuk terus  menjadi satu destinasi yang atraktif bagi para investor asing. Direktor Nasional ADB di Vietnam, Tomoyuki Kimura mengatakan: “Vietnam akan  tetap  menjadi destinasi yang atraktif bagi para investor asing karena jumlah penduduk dalam usia kerja  berlimpah-limpah  yang sedang berada di ancang-ancang  meningkat,  harga  tenaga kerja rendah. Hal ini dibuktikan dengan kecenderungan  peningkatan umum dari sumber modal dan proyek-proyek investasi asing langsung selama 10 tahun ini.  Namun,  ketika saat  integrasi  ASEAN-2015 sedang  mendekat, Vietnam  sedang harus menghadapi persaingan yang meningkat dari negara-negara di kawasan. Kemampuan mempertahankan  daya saing  dan kembali mendorong laju pertumbuhan berada di tarap dari 7 sampai 8%  di Vietnam  akan bergantung pada pelaksanaaan secara sukses reformasi-reformasi dan perbaikan lingkungan bisnis secara lebih menyeluruh”.

          Untuk membantu Vietnam melaksanakan secara berhasil proses  restrukturisasi  perekonomian, ADB juga berkomitmen akan membantu dan berpartisipasi pada proses  ini, khususnya dalam  terus membantu sumber-sumber modal pinjaman dan melakukan konsultasi  kebijakan jangka menengah dan  jangka panjang./.  

Komentar