(VOVworld) – Forum Ekomoni Dunia (WEF) telah menyampaikan laporan yang menilai Asosiasi negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) sebagai pasar yang lebih terbuka bagi perdagangan internasional, terbanding dengan Amerika Serikat (AS) dan Eropa, diantaranya Vietnam telah mencapai kemajuan berarti tentang lingkungan bisnis.


Dalam laporan yang bertema: “Lingkungan perdagangan global 2016”, WEF menyambut baik negara-negara ASEAN yang semakin lebih berintegrasi pada ekonomi global. Menurut WEF, hal ini telah membantu berbagai negara memanfaatkan dan membawa secara mudah barang-barang ke pasar negara- negara ASEAN terbanding dengan negara-negara di Eropa dan AS. Khususnya, WEF telah memberikan pernilaian bahwa selama beberapa tahun ini, lingkungan perdagangan Vietnam telah membaik secara signifikan dan sedang naik 14 tingkat dalam daftar urutan “mendorong perdagangan lintas perbatasan  2016”  ke posisi 73/136 dalam perekonomian yang dinilai. Prestasi ini berkat adanya kemajuan dalam mengelola perbatasan, hasil-guna dari kantor pabean dalam peningkatan dan pengurangan waktu melakukan prosedur  pabean terhadap barang-barang ekspor dan impor. Menurut laporan tersebut, semua perubahan ini telah mencerminkan usaha- usaha yang dijalankan Pemerintah Vietnam sekarnag ini dalam merampingkan prosedur perbatasan dan beban pemeriksaan yang dilakukan oleh bermacam-macam badan. Tetapi, WEF juga menunjukkan bahwa Vietnam masih harus mengalami jalan panjang di depan untuk mencapai standar internasional. Vietnam mendapat penilaian bahwa telah memperbaiki  pendekatan barang-barang asing di pasar domestik.

Laporan dengan tema “Lingkungan perdagangan global 2016” dari WEF dilaksanakan 2 tahun sekali dan merupakan tolok ukur tentang kemampuan umum dari 136 perekonomian di dunia dalam menciptakan syarat kepada jumlah barang yang masuk dan keluar perbatasan, pengelolaan perbatasan, infrastruktur transportasi dan teknik digital, jasa-jasa transportasi dan lingkungan pengoperasian.