(VOVworld) - Pada Sabtu (17 Januari), di Berlin (Jerman) telah berlangsung Konferensi ke-7 Menteri Pertanian Internasional  dengan dihadiri oleh para wakil dari 70 negara, wakil  Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO) dan Bank Dunia. Delegasi Vietnam yang dikepalai oleh Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Cao Duc Phat telah menghadiri konferensi ini.  

Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan  Vietnam, Cao Duc Phat
(orang ke-2 dari kiri)  menghadiri konferensi tersebut 
(Foto: tintucnongnghiep.com)

Di depan konferensi ini, para Menteri telah mengeluarkan Pernyataan  yang isinya  mengimbau untuk membentuk kerangka politik yang ketat bagi perekonomian biologi yang berkesinambungan, berpadu tenaga memberantas kelaparan dan kemiskinan, situasi kekurangan gizi. Para Menteri juga menegaskan hanya ada produksi bahan makanan yang kuat, beranekaragam dan berkesinambungan baru bisa menciptakan landasan untuk memenuhi secara berjangka panjang hak manusia tentang pangan dan mensuplai bahan makahan secara lengkap dan sehat kepada manusia. Para Menteri menekankan: Semua pihak peserta harus menciptkan kerangka bagi perekonomian untuk memenuhi kebutuhan yang semakin meningkat tentang  pangan dan sumber bahan material  yang terbarukan, diantaranya menaruh perhatian pada tiga faktor yaitu menggunakan keunggulan perekonomian biologi, menjamin kesinambungan dalam produksi dan pernggunaan dan menjamin ketahanan pangan.

 Sebelumnya, Forum Global tentang Pangan dan Pertanian (GFFA) telah berlangsung di Pusat Pekan Raya Berlin dengan slogan: “Kebutuhan yang semakjn meningkat tentang bahan makanan dan bahan material dan energi: Kesempatan bagi pertanian, tantangan tentang keselamtan bahan makanan”.  Menurut Menteri Cao Duc Phat, forum GFFA sekali lagi menekankan peranan pengembangan pertanian untuk menjamin pangan dan bahan makanan bagi kaum tani di seluruh dunia./.