Ketua MN Vietnam, Nguyen Thi Kim Ngan menyampaikan pidato di depan acara pembukaan sidang tersebut.. (Foto: Kantor Berita Vietnam). |
Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan mengatakan bahwa selama setahun ini, dunia mengalami banyak gejolak yang cepat dan rumit. Komunitas ASEAN terus menghadapi banyak tantangan yang semakin sengit, di antaranya yang menonjol ialah masalah persaingan strategi antara negara-negara besar dan masalah-masalah keamanan tradisional, ekonomi menjumpai banyak risiko. Meskipun begitu, ASEAN tetap mencapai hasil-hasil yang menggembirakan di ketiga pilar Komunitas, negara-negara anggota semuanya mempertahankan laju pertumbuhan ekonomi yang menggembirakan (rata-rata berada di tarap 5,1% pada tahun 2018). Namun, di samping itu, perkembangan-perkembangan yang rumit di kawasan juga membuat negara-negara ASEAN harus merasa khawatir.Pada Konferensi Menteri Luar Negeri (Menlu) ASEAN ke-52 baru-baru ini, negara-negara memberikan suara yang terus-terang tentang tindakan-tindakan sepihak di Laut Timur, melanggara kedaulatan dan kepentingan yang sah dari negara-negara pantai, merosot kepercayaan, berpengaruh negatif terhadap perdamaian, keamanan, kestabilan, kebebasan, keselamatan pelayaran dan penerbangan di kawasan.
Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menekankan: AIPA dan para legislator AIPA bersedia berjalan seiring dengan ASEAN untuk membangun Komunitas yang berkesinambungan. Ketua Nguyen Thi Kim Nga memberitahukan: “Memperkokoh dan membarui lebih lanjut lagi organisasi dan kegiatan AIPA untuk mengembangkan posisi dan peranan AIPA, satu mitra yang penting bagi ASEAN dalam proses membangun Komunitas ASEAN yang berkesinambungan. AIPA aktif dan berinisiatif membantu upaya-upaya ASEAN dalam mengaitktan saling bantu antara penggelaran Visi Komunitas ASEAN 2025 dengan Agenda Perserikatan Bangsa-Bangsa sampai tahun 2030. Bersamaan itu, mendukung gagasan-gagasan ASEAN dalam mendorong konektivitas kawasan yang menyeluruh dan perkembangan yang berkesinambungan, di antaranya ada usaha melindungi lingkungan hidup, beradaptasi dengan perubahan iklim, menanggulangi sampah plastik dan sampah di laut”.
Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menegaskan: Pada tahun 2020, Vietnam mendapat kehormatan ketika memikul tangung jawab seperti menjadi Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa, menjadi Ketua ASEAN yang sekaligus menjadi Ketua AIPA, Vietnam akan berupaya sekuat tenaga untuk mendorong AIPA menjadi satu organisasi antar-parlemen yang beraktivitas secara berhasil-guna, sesungguhnya menjadi wakil bagi aspirasi, kepentingan dari warga negara ASEAN.