Acara penyambutan terhadap PM Nepal Parsad Sharma Oli pada 11/5/2019 (Foto: vov) |
Pernyataan Bersama ini menunjukkan dua pihak menyambut dua negara yang melakukan kegiatan-kegiatan praksi untuk memperingati ultah ke-45 hari penggalangan hubungan diplomatik pada tahun 2020, bersamaan itu menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan tonggak penting, membuka periode baru dalam hubungan bilateral dan membantu memperkuat kerjasama pariwisata, perdagangan dan temu pergaulan rakyat dua negara.
Dua pemimpin telah menilai bahwa kerjasama ekonomi-perdagangan bilateral masih rendah terbanding dengan potensi dan keunggulan yang dimiliki masing-masing negara. Oleh karena itu, berbagai kementerian dan instansi supaya meneliti dan menyusun mekanisme-mekanisme kerjasama tentang ekonomi, perdagangan, memacu badan-badan usaha dua negara melakukan survei pasar, ikut serta pada kegiatan mengkonektivitaskan hubungan perdagangan, khususnya bidang-bidang seperti peralatan listrik, kopi, teh, perikanan, penjahitan, alas kaki dan melakukan kerjasama di bidang-bidang baru seperti energi, energi terbarukan, pertanian berteknologi tinggi, pariwisata.
Dua PM sepakat mempelajari rekomendasi-rekomendasi tentang pendekatan pasar produk pertanian yang dimiliki dari masing-masing negara, mendorong pertukaran informasi dan bekerjasama meneliti sains dan teknik pertanian, memperluas pertukaran pakar pertanian. Dua pihak sepakat memperkuat pertukaran dan kerjasama di bidang kebudayaan, pariwisata, temu pergaulan dan menekankan kebutuhan membuka lini penerbangan langsung .
Tentang masalah-masalah regional dan internasional, dua pihak menegaskan peranan penting dari usaha menghormati secara lengkap Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa dan semua prinsip dan standar dari hukum internasional.