VCCI berkomitmen membantu menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif kepada badan-badan usaha di 32 provinsi di Vietnam Tengah dan Vietnam Selatan

Chia sẻ
(VOVworld) – Daerah-daerah harus terus menciptakan lingkungan yang paling kondusif kepada komunitas badan usaha untuk mengembangkan produksi dan bisnis dengan semangat Pemerintah melayani komunitas badan usaha. 

(VOVworld) – Acara penanda-tanganan komitmen antara Kamar Dagang dan Industri Vietnam (VCCI) dengan 32 provinsi dan kota di Vietnam Tengah dan Vietnam Selatan tentang menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif kepada badan-badan usaha telah diadakan di kota Ho Chi Minh, Rabu pagi (24/8). Ketika berbicara di depan acara ini, Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Vuong Dinh Hue menekankan bahwa daerah-daerah harus terus menciptakan lingkungan yang paling kondusif kepada komunitas badan usaha untuk mengembangkan produksi dan bisnis dengan semangat Pemerintah melayani komunitas badan usaha.


VCCI berkomitmen membantu menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif kepada badan-badan usaha di 32 provinsi di Vietnam Tengah dan Vietnam Selatan - ảnh 1
Deputi PM Vuong Dinh Hue berbicara di depan acara ini
(Foto: bnews.vn)


Semua daerah harus membentuk Wiside dan hubungan hotline untuk menerima dan secara tepat waktu mengatasi semua kesulitan yang dihadapi badan usaha. Setiap tahun, pimpinan Komite Rakyat semua provinsi dan kota harus mengadakan 2 dialog dengan badan usaha untuk secara tepat waktu mengatasi semua problematik dan kesulitan yang mereka hadapi. Semua asosiasi badan usaha menjunjung tinggi peranan berinisiatif untuk membantu badan-badan usaha serta memberikan respon terhadap semua kebijakan. Deputi PM Vuong Dinh Hue juga meminta kepada semua provinsi dan kota supaya membentuk dana bantuan badan usaha kecil dan menengah supaya badan-badan usaha bisa mendekati modal secara kondusif.

Pada acara tersebut, kota Ho Chi Minh mendaftarkan sampai tahun 2020 ada 500.000 badan usaha, sedangkan provinsi Dong Nai ada 32.000 badan usaha dan kota Da Nang ada 31.000 badan usaha.

Komentar