Menurut itu, sanksi-sanksi ini menyasar pada semua bidang ekonomi Rusia yang terdiri dari cabang minyak tambang akan terus berlaku sampai pertengahan tahun 2020. Juru bicara Presiden Dewan Eropa, Charles Michel telah membenarkan informasi ini.
Gerak-gerik tersebut dilangsungkan sehari setelah Konferensi Tingkat Tinggi Kelompok Kuardrilateral Normandia yang meliputi Ukraina, Rusia, Perancis dan Jerman diadakan di Paris (Perancis) pada tanggal 9/12 lalu tetapi tidak mencapai terobosan besar dalam memecahkan bentrokan yang sudah berkepanpangan selama 5 tahun di Ukraina.