MTR termasuk 3 titik utama. Yang pertama ialah ASEAN telah mencapai kemajuan dalam membangun AEC, tetapi belum mencukupi. Yang ke-2, situasi integrasi ekonomi ASEAN tengah berlangsung dengan latar belakang lainnya. Yang ke-3, AEC harus selalu terbuka dan berpartisipasi untuk mencerminkan masalah-masalah yang dihadapi oleh badan usaha, pekerja, dan konsumen. Oleh karenanya, ASEAN perlu memperkuat ỉntegrasi dan pengawasan untuk dengan jelas mengkonfirmasikan berbagai celah, penilaian laju, dan proses secara obyektif. Kerja sama dan mitra adalah prasyarat agar bersama-sama menangani tantangan tersebut, terutama yang melampaui perbatasan.
Ketika menyatakan kegembiraan saat ASEAN menjadi perekonomian terbesar ke-5 bagi dunia setelah hampir 3 dekade berintegrasi ekonomi, Deputi Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam, Tran Quoc Khanh mengatakan bahwa ASEAN perlu berupaya banyak lebih lanjut untuk memperkuat perdagangan intrakawasan, sekaligus berharap bahwa laporan tersebut akan dianalisis lebih terinci oleh negara-negara anggota ASEAN untuk menyusun rencana kerja yang konkret, menuju penyelesaian berbagai target sisanya dalam Rencana Rincian AEC 2025.