Sebelumnya, pada Kamis (16/8), Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan melakukan pembicaraan telepon dengan Presiden Perancis, Emmanuel Macron, di antaranya dua opemimpin menekankan arti pentingnya pengembangan hubungan ekonomi dan perdagangan, maupun mendorong investasi bilateral.
Semua perbahasan tersebut berlangsung pada latar belakang hubungan antara Turki dan AS, dua sekutu di NATO sedang menjadi buruk serius setelah perbedatan yang bersangkutan dengan pastor Andrew Brunson yang sedang ditangkap oleh Turki dengan tuduhan sebagai teroris dan mata-mata.